Virus Corona Masuk Kalbar
Yusran Anizam Sampaikan 100 Ribu KK Terdampak Covid-19 di Kubu Raya akan Terima Bantuan
Nilainyapun disampaikannya, mengalami kenaikan mulai bulan April menjadi Rp 200 ribu per bulan dari sebelumnya Rp150 ribu.
Penulis: Muzammilul Abrori | Editor: Maudy Asri Gita Utami
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Pemkab Kubu Raya mencatat setidaknya 100 ribu Kepala Keluarga (KK) di Kabupaten Kubu Raya akan menerima berbagai bantuan, baik dalam bentuk sembako, bahan pangan maupun uang tunai.
Disampaikan Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kubu Raya, Yusran Anizam bahwa, dalam skema bantuan tersebut antara lain bersumber dari Dana Desa seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT).
Kemudian bantuan dari Pemkab Kubu Raya dan Provinsi seperti sembako atau bahan pangan termasuk masker yang telah disalurkan sebanyak 70 ribu lembar.
• Bulog Putussibau Kapuas Hulu Jamin Stok Sembako Mencukupi hingga Hari Raya Idul Fitri
Sedangkan bantuan yang bersumber dari pemerintah pusat yakni dari Kementerian Sosial (Kemensos) seperti Bantuan Sosial Tunai (BST), Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Termasuk juga bantuan dari berbagai kelompok masyarakat, donasi ASN Kubu Raya, TNI-Polri, partai politik maupun CSR perusahaan berupa sembako.
“Bantuan-bantuan itu lebih khusus diberikan kepada masyarakat miskin maupun yang terdampak pandemi covid-19,” kata Yusran Anizam.
Dirinya menlanjutkan, untuk bantuan dari Kemensos seperti Bantuan Sosial Tunai (BST) penerima di Kubu Raya sebanyak 27 ribu KK dengan besaran nilai Rp600 ribu per bulan selama tiga bulan mulai bulan April, Mei dan Juni.
Lalu dalam program Keluarga Harapan (PKH) juga sebanyak 15 ribu warga di Kubu Raya akan menerima.
Nilainyapun disampaikannya, mengalami kenaikan mulai bulan April menjadi Rp 200 ribu per bulan dari sebelumnya Rp150 ribu.
Dan bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sebanyak 31 ribu penerima dengan nilai Rp 200 ribu per bulan.
“Bantuan ini diambil dalam bentuk kartu ATM Bank BNI yang ditukarkan di e-warung,” tambah Yusran.
Kemudian Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Dana Desa disebutkan Yusran sebanyak 100 KK setiap desanya bersumber dari APBDes. “Nilai uangnya setiap desa bervariasi,” ucapnya.
Kemudian bantuan sembako yang bersumber dari APBD Kubu Raya dengan total penerima 34 ribu KK.
Ditambah lagi bantuan sembako dari provinsi menggunakan DTKS.
“Jadi, kalau ditotalkan penerima berbagai skema bantuan itu di Kubu Raya sebanyak 100 ribu KK,” ungkap Yusran.
Banyaknya berbagai bantuan itu, Yusran memperkirakan bisa saja setiap KK dapat menerima double.
“Namun kita sudah surati desa dan mengimbau Ketua RT jangan sampai tumpang tindih sehingga merata kepada yang berhak dan layak menerima."
"Sebab 100 ribu itu sudah melebihi dari penduduk miskin Kubu Raya. Dan bagi masyarakat yang merasa ekonominya sudah mampu kita mengimbau tidak menerima bantuan,” imbaunya.
Selain itu tambah Yusran yang juga Sekda Kubu Raya, untuk jaringan pengaman sosial yang direalokasikan untuk padat karya dalam rangka penanganan covid-19 sebesar Rp23 miliar bersumber dari APBD Kubu Raya.
“Dimana paket pekerjaan yang bersifat kontraktual diimbau sebanyak-banyaknya menyerap tenaga kerja lokal setempat. Sehingga masyarakat ada penghasilan juga akibat dari dampak covid-19,” pungkasnya. (*)
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak
