Polresta Pontianak Dirikan Enam Pos Pengamanan dan Pelayanan Operasi Ketupat

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kapolreta Pontianak Kota Kombes Pol Komarudin menyampaikan pihaknya menggelar Operasi Kepolisian Terpusat (Operasi Ketupat) di wilayah Kota Pontianak, Jumat (24/4/2020). 

Kapolresta menerangkan pada kegiatan tersebut juga dirikan Pos Pengamanan (Pos Pam) sebanyak enam titik di wilayah Kota Pontianak.

"Mulai hari ini tepatnya tanggal 24 atau sejak semalam kita sudah persiapan menggelar yang insyaAllah di Kota Pontianak saat ini dalam proses, akan kita tempatkan atau akan kita gelar sebanyak 6 pos, terdiri dari 1 pos pelayanan dan 5 pos pengamanan," ujar Kapolresta.

Kapolresta mengatakan keenam pos pam tersebut akan didirikan di berberapa wilayah di Kota Pontianak.

• Pemkab Mempawah Akomodir Pasar Juadah di Lokasi yang Telah Ditentukan

"Pos Pelayanan itu ada di pelabuhan kemudian pos pengamanan akan kita gelar yang pertama di wilayah utara ada di terminal Batu Layang, kemudian di wilayah timur itu akan di berada di Pos Lantas Pontianak Timur, kemudian di wilayah Selatan didirikan di Simpang empat Flamboyan, kemudian di wilayah Barat akan berada di Sungai Jawi, Kemudian untuk di wilayah kota nanti akan berada di Nusa Indah," jelas Kapolresta.

Ia menerangkan ada lima pos pengamanan dan satu pelayanan yang yang sudah tergelar saat ini terhitung mulai tanggal 24 sampai dengan nanti insya Allah tanggal 31.

"Jadi total keseluruhan pelaksanaan kegiatan operasi ini diperpanjang, kegiatannya juga sekaligus mengantisipasi berbagai kebijakan yang dikeluarkan baik pemerintah pusat maupun daerah terkait dengan sebaran ataupun pandemi virus Corona yang mewabah di seluruh penjuru negeri, seluruh provinsi termasuk juga Provinsi Kalimantan Barat dan Kota Pontianak," ujarnya.

Selain itu, ia juga menerangkan keenam pos pam tersebut juga akan dikombinasima dengan kebijak Check Point dari Pemerintah Daerah.

"Dari sebaran lima titik pos pengamanan dan satu pelayanan ini juga kita sertakan ataupun kita kombinasikan dan integrasikan dengan kegiatan check point."

"Check point ini adalah pos yang dikedepankan untuk memantau aktivitas keluar masuknya orang, baik yang menuju Kota Pontianak termasuk juga yang akan keluar kota Pontianak."

"Ini kita lakukan juga termasuk salah satu upaya dalam memutus mata rantai, melokalisir sebaran virus Corona sehingga tidak ada penambahan kasus baru di beberapa titik yang tadi sudah kami sampaikan," ungkap Kapolresta.

"Salah satunya di terminal Batu Layang, kemudian juga di pelabuhan untuk yang akan keluar masuk masyarakat. Ditambah lagi penempatan pos-pos yang berada di pusat-pusat keramaian di antaranya di Flamboyan kemudian di Sungai Jawi termasuk juga di Nusa Indah," tambahnya.

Kapolresta mengatakan, sebaran-sebaran pos inilah yang kami harapkan bisa memantau aktivitas masyarakat sekaligus memberikan himbauan sesuai dengan tahapan-tahapan.

"Ada tahapan preemtif yaitu kegiatan sosialisasi himbauan kepada masyarakat, kemudian tahapan preventif dimana menghadirkan personel seperti kegiatan-kegiatan melakukan penyemprotan, kemudian ada lagi Satgas bantuan yang dapat bekerjasama dengan dinas terkait lainnya seperti dinas kesehatan dan sebagainya," ujarnya.

"Ini lah CB ataupun cara bertindak yang kita lakukan untuk melakukan pemantauan, kalau di kemudian hari kota Pontianak dirasa perlu pemberlakuan PSBB atau pembatasan sosial berskala besar, kalaupun memang ini nanti diberlakukan Kota Pontianak karena angka korban akibat Covid-19 yang terus menanjak, terus naik, sehingga perlu dilakukan PSBB sebagaimana dilakukan di beberapa wilayah di Indonesia, itu petugas kita sudah ada, sudah siap, tinggal laksanakan saja, dengan personil-personil yang sudah kita siapkan," tambahnya. (*)

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak