Virus Corona Masuk Kalbar

BREAKING NEWS - Umumkan Penambahan PDP di Sintang, Bupati Jarot: Kita Doakan Hasil Lab Negatif

Pasien dengan nomor registrasi 04 masuk jumat sore tersebut seorang pria berusia 62 tahun

Penulis: Agus Pujianto | Editor: Madrosid
IST
Bupati Sintang, Jarot Winarno 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,SINTANG - Bupati Sintang, Jarot Winarno mengumumkan penambahan satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dirawat di ruang isolaso RSUD Ade M Djoen.

Pasien dengan nomor registrasi 04 masuk Jumat sore tersebut seorang pria berusia 62 tahun di Kota Sintang.

"Pasien keluhan 3 hari sesak nafas, batuk dan dan pilek. Dirapid test, hasilnya reaktif. Ini PDP pertama masyarakat Sintang," ungkap Jarot Sabtu (18/4/2020) saat press rilis di pendopo bupati.

PDP 04 tidak punya riwayat bepergian ke luar kota.

Akan tetapi, pasien tersebut menerima kunjungan anaknya dari Pontianak, sejak tanggal 16 Maret sampai dengan 3 April 2020.

BPDP Sintang Siap Perjuangkan Keluhan Masyarakat Perbatasan

"Kemudian anak kedua yang tinggal di rumah, laki laki berusia 30 tahun, hasil rapid test juga reaktif. Kita isolasi mandiri di rumah dan pengawasan ketat. Diklasifikasi Orang Tanpa Gejala (OTG) karena berhubungna erat dengan pasien diduga Covid, yaitu ayahnya," ungkap Jarot.

Jarot memastikan, kondisi umum PDP 04 membaik.

Hanya masih mengalami sesak nafas dan demam.

"Mari kita doakan agar pasien tersebut segera sembuh dan sehat kembali," harapnya.

Ditegaskan Jarot, meski hasil rapid test menunjukan reaktif, namun belum tentu positif corona.

Masih dibutuhkan uji laboratorium terhadap pasien untuk memastikan hasilnya.

Oleh sebab itu, masyarakat diimbau Jarot tidak panik, namun tetap waspada.

"Yang bersangkutan reaktif rapid tes. Kita memerlukan konfirmasi laboratorium. Kita doakan, nanti dalam swab tenggorokan hasilnya negatif. Karena rapid test dipakai untuk menentukan penanganan efektif 70 persen. Perlu konfirmasi swab tenggorokan. Swab sudah kita kirim ke Jakarta," bebernya.

Untuk anak pasien yang dari Pontianak, Jarot menyebut sudah dicek dan tanpa gejala.

Namun, Pemkab sintang sudah berkoordinasi dengan Dinkes Kota Pontianak untuk menelusuri kontak warga Sintang yang di Pontianak tersebut.

"Pagi ini mau dirapid test," tukasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved