Mitra GoFood Pontianak Bersatu Membantu Keberlangsungan Pendapatan Mitra Driver Gojek

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK - Semakin maraknya penyebaran Covid-19 membuat berbagai industri "terpukul" dan melakukan langkah preventif pencegahan serta mengubah business model-nya agar tetap dapat bertahan selama pademi ini berlangsung.

Gojek sebagai perusahaan on-demand aplikasi karya anak bangsa terbesar di Asia Tenggara telah memberlakukan beberapa program untuk mendukung keberlangsungan pendapatan mitra-mitranya.

Inisiatif untuk menyesuaikan diri dengan kondisi dan memberikan kontribusi bagi sesama tidak hanya dilakukan oleh Gojek, melainkan Mitra-Mitra GoFood yang ada di Pontianak.

Melalui Gojek, pihak ketiga dan mitra GoFood bersatu melakukan ragam inisiatif untuk membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari bagi pekerja sektor informal termasuk di dalamnya Mitra Driver Gojek.

• Akibat Pembatasan Jalan Gajah Mada, Pemilik Toko Alami Penurunan Omzet Secara Drastis

Pemilik Aming Coffee, Gunawan mengatakan pihaknya telah menyediakan bilik hiegienis Mitra GoFood Aming Coffee misalnya, di tengah wabah Covid-19 ini.

Walaupun harus rela menutup beberapa cabang operasinya, di tengah masa sulit ini manajemen Aming Coffee tetap memperhatikan
mitra driver dengan melengkapi fasilitas bilik hands sanitizer dan menghimbau karyawannya untuk jaga jarak dan memperhatikan kebersihan makanan serta layanan.

“Di tengah masa sulit seperti ini, kami harus tetap saling membantu, bagaimanapun teman-teman driver yang selama ini setia turut serta memenuhi kebutuhan masyarakat pontianak dalam hal distribusi makanan dan barang," ujarnya melalui rilis yang diterima, Rabu (15/4/2020).

"Untuk itu kami berinisiatif memberikan bantuan bagi setiap driver yang mengambil orderan di Aming Coffeee."

"Kami memberikan bantuan mie instan untuk mereka. Sampai saat ini dari lebih 500 paket bantuan yang telah kami distribusikan," terangnya.

Tidak jauh berbeda dengan Amin Coffe, Mitra driver lainnya, Erwin Wijaya selaku Pemilik HeiHei dan Cupfee (Mitra GoFood) mengungkapkan CupFEE telah bagikan 150 kg Beras untuk Driver Gojek melalui layanan GoFood mendapatkan 1 kg beras.

Program yang dimulai akhir Maret sampai dengan April ini telah mendistribusikan lebih dari 150 kg beras.

Selain beras, CupFEE dan HeiHei juga membagikan masker dan hands sanitizer kepada masyarakat Pontianak.

"Ini bagian dari apresiasi kami kepada mitra driver yang selama ini telah membantu berkembangnya CupFEE."

"Walau bantuan ini tidak ‘seberapa’ nilainya, kami berharap semoga bantuan ini sedikit meringankan biaya harian mereka," tuturnya.

Selain kedua bantuan yang diberikan oleh kedua merchant GoFood tersebut, masyarakat juga berpartisipasi membantu mitra-mitra Gojek seperti yang terlihat di ragam sosial media seperti #traktirdriver atau #kasihlebihan.

Program ini terbukti efektif membantu meningkatkan pendapatan mitra perharinya.

Ditempat berbeda, Head of Regional Corporate Affairs East Indonesia, Mulawarman mengapresiasi kepada berbagai pihak yang telah membantu mitra Gojek.

"Apresiasi mendalam kepada berbagai pihak yang telah bahu-membahu membantu mitra kami."

"Gojek juga senantiasa memberikan program agar keberlangsungan pendapatan mitra tetap terjaga dan tetap dapat bertahan sampai wabah berhenti dengan bekerjasama dengan berbagai instansi," imbuhnya.

"Hal ini dilakukan agar kita tidak menyerah menghadapi wabah ini dan terus dapat membantu perekonomian dengan menyesuaikan model bisnisnya." tambahnya.

Adapun satu diantara program yang Gojek lakukan adalah dengan berpartisipasi pada Hari Kuliner Nasional (Harkulnas).

Program ini bertujuan untuk membantu merchant UMKM GoFood untuk bisa tetap ‘menghidupi’ usahanya di masa krisis ini.

Program yang melibatkan 55 ribu outlet UMKM GoFood di awal periode ini, memberi kesempatan merchant UMKM untuk melakukan promosi di halaman utama aplikasi GoFood.

"Harkulnas GoFood memasuki tahun ketiga dan terbukti efektif dalam mendorong volume transaksi merchant kami."

"Harkulnas GoFood 2019 mencatat total nilai transaksi mitra merchant GoFood yang terlibat program ini meningkat sebesar 42%, sementara rata-rata nilai transaksi tiap merchant meningkat sebesar 21%," bebernya.

Mulawarman pun berharap, program Harkulnas tahun ini bisa membantu keberlangsungan usaha puluhan ribu UMKM sehingga dapat membantu perputaran roda ekonomi Indonesia di masa pandemi ini. (*)

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak