Virus Corona Masuk Kalbar

Komisi V DPRD Kalbar Tinjau Kesiapan RS Untan untuk Pengecekan Pasien Corona

Kunjungan ini menyusul pihak RS Untan yang telah memiliki alat untuk mengetahui seseorang positif atau negatifnya terjangkit virus corona.

Tribunpontianak.co.id/Ridho Panji Pradana
Komisi V DPRD Provinsi Kalbar melakukan kunjungan sekaligus pengecekan ke RS Untan Pontianak, Senin (06/04/2020). 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Komisi V DPRD Provinsi Kalbar melakukan kunjungan sekaligus pengecekan ke RS Untan Pontianak, Senin (06/04/2020).

Kunjungan ini menyusul pihak RS Untan yang telah memiliki alat untuk mengetahui seseorang positif atau negatifnya terjangkit virus corona.

Adapun nama alat untuk mengecek jtu ialah real time PCR, yang jika bisa beroperasi tidak perlu lagi menunggu hasil dari pusat untuk kepastian pasien positif atau negatif corona karena bisa dilakukan di Kalbar.

Ketua Komisi V DPRD Kalbar, Edy R Yacoub menjelaskan, selain daripada kunjungan dan meninjau, pihaknya juga menyerap aspirasi dari pihak RS Untan.

MUI Minta Pemerintah Beri Penjelasan Agar Tak Ada Lagi Penolakan Jenazah Pasien Corona Covid-19

Sehingga nantinya Komisi V dapat mengetahui kendala yang dialami dan apa yang harus dipersiapjan sehingga pemotongan anggaran yang dilakukan saat ini tepat sasaran dan bisa diperuntukan untuk persiapan lab tersebut.

"Kita tentu akan mendorong agar pemerintah mempersiapkan kebutuhan sarana dan prasarana agar pengoperasian alat tersebut segera bisa digunakan," kata Edy disela-sela berdiskusi dengan pihak RS Untan.

Untuk diketahui, Komisi V DPRD Kalbar ini juga disambut oleh Dekan Fakultas Kedokteran Untan, Muhammad Asrorudin dan pihak RS Untan.

Dalam pemaparannya, Dekan Fakultas Kedokteran Untan, Muhammad Asrorudin menjelaskan jika memang masih banyak yang perlu dipersiapkan untuk lab tersebut.

Satu diantaranya ialah Sumber Daya Alam (SDM) untuk pengoperasian dari lab itu.

"Memang yang masih perlu dipersiapkan adalah SDM untuk pengoperasian, sejauh ini masih minim dan sedikit serta beberapa prasaranan seperti KIT, Reagent, dan gedung masih belum banyak dan siap, sebab biaya yang diperlukan cukup besar untuk Kit maupun Reagent tersebut," jelasnya.

Dalam kunjungan ini, Ketua Komisi V Edy R Yacoub didampingi oleh Sekretaris, Sudiantono, serta anggota lainnya, Ermin Elviani, Suma Jenny Heryanti, Sabirin dan Yulianus Asroni.

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:

https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved