Virus Corona Masuk Kalbar

Ungkapan Driver Ojol Pontianak Terkait Pembatasan Aktivitas di Jalan Gajah Mada

Seno (40) salah seorang pengemudi ojol mengungkapkan dirinya tidak merasa keberatan dengan kebijakan tersebut.

Penulis: Rizki Kurnia | Editor: Zulkifli
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Rizki Kurnia
Seno (40) Pengemudi Ojek Online sesaat setelah wawancara dengan wartawan Tribun Pontianak Jl Hijas, Pontianak, Kalimantan Barat. Jum'at (03/04/2020). -- 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kebijakan pembatasan Jalan Gajah Mada Pontianak, Kalimantan Barat telah resmi berlakukan Kamis (2/4/2020).

Pembatasan tersebut dilaksanakan mulai pukul 09:00 WIB hingga 18.00 setiap harinya.

Petugas dari Kepolisian, TNI, Satpol PP dan Dinas Perhubungan menjaga setiap ruas jalan yang menghubungkan langsung ke Jalan Gajah Mada. 

Seorang pengemudi Ojek Online (Ojol) menanggapi pembatasan jalan tersebut. Seno (40) salah seorang pengemudi Ojol mengungkapkan dirinya tidak merasa keberatan dengan kebijakan tersebut.

"Nggak masalah kok, kan ada alternatif jalan lain. Cuma kalau sepi orderan itu udah sejak wabah corona masuk ke Pontianak emang udah sepi orderan," ungkap Seno kepada tribunpontianak.co.id, Jumat (04/04/2020).

Satlantas Polresta Pontianak Bareng Driver Ojol Kompak Tangkal Virus Corona

Selain itu, ia menerangkan masih ada berberapa pesanan yang datang dari Jalan Gajah Mada. Ia mengungkapkan masih tetap menerima pesanan tersebut.

"Orderan dari Gajah Mada ada kok, saya masih terima, cuma motor tetap di luar Jalan Gajah Mada, ndak sampai masuk kedalam. Kalau orderan makanan juga kami tetap terima," ungkapnya.

Selain Seno, pengemudi Ojol lain juga berpendapat sama. Mulyadi, mengungkapkan dirinya sama sekali tidak mempermasalahkan kebijakan pemerintah tersebut.

"Saya tetap bisa kerje, orderan masih ade di Jalan Gajah Mada ni, cuma memang sepi, tapi kan sepinya udah dari waktu ada positif corona di Pontianak kan," ungkap Ishak.

Kendati demikian, ia menerangkan berharap pembatasan Jalan Gajah Mada cepat selesai.

"Iya harapannyakan ya semoga Jalan Gajah Mada boleh lagi di gunakan, semoga wabah ni cepat selesai, biar orderan banyak lagi, biar masyarakat tenang kan," ungkapnya.

Batasi Aktivitas

Jalan Gajah Mada Pontianak secara resmi telah ditutup sementara sejak pukul 09.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB. Kamis (2/4/2020).

Penutupan di lakukan langsung oleh petugas gabungan dari unsur kepolisian bersama dengan TNI, Dinas Perhitungan serta Satpol PP Kota Pontianak dan Provinsi Kalbar.

Penutupan dilaksanakan dengan menutup akses jalan di persimpangan Diponegoro dan Veteran dengan menggunakan barikade.

Kemudian setiap akses jalan lain menuju jalan Gajah Mada pun ditutup.

Beberapa menit setelah barikade di pasang, jalan Gajah Mada langsung lengang tidak ada kendaraan yang melintas.

Namun, kendati demikian pertokoan yang ada di jalan tersebut masih terlihat buka, walaupun banyak di antaranya juga tutup Khususnya warung kopi, cafe.

Kapolresta Pontianak Kombespol Komarudin menyampaikan bahwa penutupan akses jalan Gajah Pontianak merupakan tindak lanjut dari fenomena sebaran virus Corona di masyarakat.

"Dan salah satu penilaian bahwa jalan Gajah Mada menjadi salah satu jalan dinilai aktivitas nya paling tinggi, oleh karenanya pemerintah kota melakukan pembayaran aktivitas masyarakat penutupan akses jalan gajah Mada mulai pukul 09.00 WIB sampai pukul 18.00 WIB, setiap hari sampai waktu yang akan ditentukan nanti oleh Walikota,"ujar Komarudin, Kamis (2/4/2020).

Iapun menekankan bahwa ini bukanlah penutupan aktivitas, melainkan pembatasan aktivitas masyarakat.

"Kita tetap menganut azas fleksibilitas, masyarakat yang melintas di jalan Gajah Mada akan kita tanyai kepentingannya, urgentsi nya apa, seperti kita ketahui bahwa di jalan Gajah Mada ini ada Apotek, perbankan, Toko sembako, dan sebagainya ini silahkan, masyarakat tinggal menyampaikan saja kepada petugas kemana tujuannya, nanti akan di arahkan oleh petugas,"jelas Kombespol Komarudin.

Ada proses pengamannya, sebanyak 110 personel Gabungan yang terdiri dari Polri TNI menjaga berbagai titik di sepanjang Jalan Gajah Mada Pontianak, jumlah tersebut belum ditambah dari petugas Satpol PP serta petugas Dinas Perhubungan. (*)

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved