Tim Gugus Tugas akan Turun ke Perbatasan untuk Antisipasi Kekurangan Sembako di Perbatasan

SINTANG - Pemerintah Kabupaten Sintang melalui tim gugus tugas percepatan penanganan corona akan terjun ke wilayah perbatasan untuk memantau jalur tikus dan ketersediaan kebutuhan pokok.

“Ketersediaan sembako di perbatasan ini akan kita lakukan pemantauan ke lapangan dalam waktu dekat. Kita akan turun ke sana, tim gugus tugas juga memantau langkah antisipasi kekurangan sembako selama kita tutup jalan tikus nanti,” kata Wakil Bupati Sintang, Askiman.

Langkah penutupan jalur tradisional di wilayah perbatasan seperti di Ketungau Tengah dan Ketungau Hulu disebut Askiman sebagai langkah antisipasi pencegahan masuknya corona dari Malaysia yang sudah lebih dahulu menerapkan Lockdwon. Dikhawatirkan, TKI yang bekerja dari Malaysia pulang lewat dari jalan tikus.  

• Instruksikan Tim Gugus Tugas Turun ke Perbatasan, Jumlah Pelintas Batas Tak Resmi Capai 127 Orang

“Kita pesan kepada warga di perbatasan untuk sementara jangan dulu ke Malaysia. Kalau ini dapat dilakukan sintang aman dari Covid. Penutupan bekerjasama dengan TNI-Polri, semua komponnen. Janga terlalu khawatir, bagi pelaku ekonomi, bahwa pemerintah tidak akan menutup semua kegiatan perekonomian. Karena Sintang masih zona hijau,” ujar Askiman

Kepala Disperindagkop dan UKM Kabupaten Sintang, Sudirman memastikan pihaknya akan turun ke lokasi bersama tim gugus tugas untuk memantau ketersediaan sembako di perbatasan.

“Kita fokus lalu lintas barang dari luar yang menjadi titik pantuan pintu masuk khusus perbatasan itu akan kita pantau, terutama jalan tikus,” jelas Askiman. 

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID