Pria Asal Sambas Ini Dinyatakan Positif Covid-19 Usai Ikuti Acara Keagamaan di Malaysia

SINGKAWANG - Satu pasien warga Kabupaten Sambas berjenis kelamin laki-laki berusia 46 tahun dinyatakan positif terjangkit virus corona atau covid-19.

Pasien tersebut saat ini menjalani karantina di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Abdul Aziz Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat.

"Iya, kita baru saja menerima hasilnya," kata Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Abdul Aziz Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat, dr Ruchanihadi Sp.PD membenarkan, Kamis (26/3/2020).

Lebih lanjut dr Didi menuturkan, kondisi pasien dalam keadaan baik.

Tidak mengalami batuk, demam maupun flu, namun tetap harus dikarantina.

Penanganan terhadap pasien positif dilakukan dengan mengisolasi pasien.

Kemudian melakukan swab pengambilan sampel di tenggorokan dua kali dalam sepekan.

• Dinkes Sampaikan Kondisi Tiga Pasien Positif Covid-19 di Kalbar Semakin Membaik

"Pasien di ruang isolasi sendiri," jelasnya.

Pasien tersebut pulang ke Indonesia sesuai mengikuti acara keagamaan di Malaysia, lalu mengalami gejala demam dan batuk.

Informasi yang diperoleh dari pasien tersebut, ia pulang dari Malaysia pada 2 Maret 2020.

Namun ia mulai mengalami batuk dan demam pada 10 Maret 2020 dan datang ke RSUD dr Abdul Aziz Singkawang Jumat (14/3/2020) sekitar pukul 21.00 wib.

Kini telah 12 hari pasien menjalani karantina di ruang isolasi RSUD dr Abdul Aziz Kota Singkawang.

Ia harus memperpanjang masa karantina hingga hasil sampel tenggorokan yang diambil menyatakan negatif, baru diperbolehkan pulang.

Pasien keempat positif virus corona Covid-19 di Kalbar saat ini dirawat di RSUD Abdul Azis Singkawang.

Menurut Gubernur Kalbar, Sutarmidji, kondisi pasien sekarang semakin membaik.

Sutarmidji mengatakan, pasien sempat mengikuti kegiatan keagamaan di Malaysia.

Oleh karena itu dirinya mengimbau masyarakat yang ikut dalam kegiatan yang sama untuk karantina secara mandiri.

Ia meminta untuk menjaga jarak dengan orang lain, termasuk keluarga sendiri.

Kemudian jika sakit segera periksakan diri ke dokter.

Sementara itu, untuk pasien pertama di Kalbar yang dinyatakan positif Covid-19 sudah semakin membaik.

• CERITA Pasien Sembuh dari Covid-19, Saksikan Dua Orang Positif Corona Lainnya Perlahan Meninggal

Bahkan hasil tes pertama setelah mendapatkan perawatan dan isolasi hasilnya telah negatif.

"Hasil tes pertama sudah negatif, kita masih tunggu hasil tes kedua. Semoga negatif lagi dan dia boleh pulang. Istrinya yang positif sehat juga, tinggal tunggu hasil laboratorium," kata Sutarmidji.

Selain empat pasien yang sudah dinyatakan positif, saat ini, Pemprov Kalbar mencatat jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kalbar 22 orang.

Pasien dirawat di delapan rumah sakit berbeda di Kalbar.

Berikut sebaran rumah sakit yang merawat PDP di Kalbar:

1. RSUD. dr. Soedarso : 5 Orang ( Menunggu Hasil Laboratorium )

2. RSUD. Abdul Aziz : 5 Orang ( Menunggu Hasil Laboratorium )

3. RSUD. Sambas : 3 Orang ( Menunggu Hasil Laboratorium )

4. RSUD. Ade M Djoen : 2 Orang ( Menunggu Hasil Laboratorium )

5. RS. Kartika Husada : 2 Orang ( Menunggu Hasil Laboratorium )

6. RSUD. Melawi : 1 Orang ( Menunggu Hasil Laboratorium )

7. RSUD. Agoes Djam : 3 Orang ( Menunggu Hasil Laboratorium )

8. RSUD. Rubini : 1 Orang ( Menunggu Hasil Laboratorium )

Sejauh ini, ada 12 eks PDP yang sudah dinyatakan negatif.

Selain itu, ada juga dua PDP yang meninggal dunia dan masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium terkait Covid-19.

Berikut data kasus virus corona Covid-19 di Kalbar hingga Kamis (26/3/2020) pukul 08.00 WIB:

Orang Dalam Pemantauan (ODP): 1871 Orang

1. Kota Pontianak : 166 Orang
2. Kota Singkawang : 130 Orang
3. Kab. Kubu Raya : 134 Orang
4. Kab. Mempawah : 59 Orang
5. Kab. Sambas : 571 Orang
6. Kab. Landak : 84 Orang
7. Kab. Bengkayang : 9 Orang
8. Kab. Sanggau : 209 Orang
9. Kab. Sekadau : 77 Orang
10. Kab. Melawi : 39 Orang
11. Kab. Sintang : 280 Orang
12. Kab. Kapuas Hulu : 42 Orang
13. Kab. Ketapang : 31 Orang
14. Kab. Kayong Utara : 40 Orang
15. Pasien Dalam Pengawasan:

Berikut sebaran rumah sakit yang merawat PDP di Kalbar:

1. RSUD. dr. Soedarso : 5 Orang ( Menunggu Hasil Laboratorium )

2. RSUD. Abdul Aziz : 5 Orang ( Menunggu Hasil Laboratorium )

3. RSUD. Sambas : 3 Orang ( Menunggu Hasil Laboratorium )

4. RSUD. Ade M Djoen : 2 Orang ( Menunggu Hasil Laboratorium )

5. RS. Kartika Husada : 2 Orang ( Menunggu Hasil Laboratorium )

6. RSUD. Melawi : 1 Orang ( Menunggu Hasil Laboratorium )

7. RSUD. Agoes Djam : 3 Orang ( Menunggu Hasil Laboratorium )

8. RSUD. Rubini : 1 Orang ( Menunggu Hasil Laboratorium )

Hotline Covid-19 Kemenkes RI: 119 ext 9

Hotline Covid-19 Dinas Kesehatan Kalbar: WA Chat Only : 0812-9211-9119