Kesehatan
PENELITIAN Ungkap Minum Kopi Bisa Sebabkan Penyakit Jantung, Waspada!
Dan jika ada yang patah sepotong dan menghalangi arteri, penyumbatan itu dapat memicu serangan jantung.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Penelitian terbaru yang dilakukan di Brasil, mengungkapkan, minum setidaknya tiga cangkir kopi setiap hari, bisa membantu menurunkan risiko seseorang terkena penyakit jantung.
Artinya, penikmati kopi memiliki risiko kecil menderita serangan jantung dan pun stroke.
New York Post melaporkan hasil penelitian ini dipublikasikan di Journal of American Heart Association ini mengamati lebih dari 4.400 orang yang tinggal di Sao Paulo.
Para peneliti bertanya tentang kebiasaan minum kopi peserta, dan mengambil riwayat jantung yang spesifik, mencari penumpukan kalsium di arteri koroner yang memasok darah ke jantung.
• Waspadai Uban di Usia Muda, Bisa Jadi Anda Derita Penyakit Ini
Penumpukan kalsium dapat menyebabkan pembuluh darah menyempit, sehingga lebih sulit bagi darah untuk mencapai jantung.
Dan jika ada yang patah sepotong dan menghalangi arteri, penyumbatan itu dapat memicu serangan jantung.
Andreia Miranda, yang memimpin studi di Universitas Sao Paulo, mengatakan, mereka menemukan, kebiasaan mengonsumsi lebih dari tiga cangkir kopi menurunkan kemungkinan klasifikasi koroner.
Dalam istilah awam, tiga cangkir sehari menghentikan pembentukan kalsium yang dapat menyebabkan serangan jantung.
Hingga saat ini, penyakit jantung masih menjadi penyebab utama kematian di seluruh dunia.
Empat Jenis Makanan Ini Penyebab Penyakit Jantung
1. Lemak trans
Lemak trans adalah musuh utama jantung.
Mengapa ia berbahaya?
Seperti lemak jenuh, lemak trans juga meningkatkan kadar kolesterol jahat dan menurunkan jumlah kolesterol baik.
American Heart Association menyarankan agar lemak ini dibatasi kurang dari satu persen dari total kalori.
Jika sehari Anda mengonsumsi 2000 kalori, berarti Anda cuma boleh mengasup dua gram lemak trans.
Cara paling mudah untuk mengurangi lemak trans adalah dengan menghindari makanan yang mengandung "minyak terhidrogenasi" atau "minyak terhidrogenasi sebagian" dalam label kemasan.
Sumber lemak trans lainnya adalah margarin, biskuit, makanan ringan, keju, dan sebagainya.
• Rutin Makan Ikan Sarden Bisa Cegah Penyakit Jantung, Obat Alami Tanpa Efek Samping
• Cara Mudah & Jitu Deteksi Penyakit Jantung, Cukup Sentuh Tubuh Bagian Ini!
2. Lemak jenuh
Lemak jenuh akan meningkatkan jumlah kolesterol jahat sehingga lama-lama akan terbentuk timbunan plak di pembuluh darah.
Batasi lemak jenuh sekitar 5 persen dari total kalori Anda.
3. Garam
Membatasi asupan garam akan menurunkan risiko tekanan darah tinggi.
Selain garam dapur, cukup banyak makanan yang rasanya jauh dari asin tetapi sebenarnya mengandung garam tinggi, misalnya sosis, saus, makanan kalengan, dan masih banyak lagi.
4. Gula tambahan
Konsumsi gula tambahan berlebihan dalam pola makan sehari-hari akan meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, kadar trigliserida, serta faktor risiko penyakit jantung lainnya.
Gula tambahan antara lain adalah gula jagung, madu, konsentrat jus buah, sirup jagung tinggi fruktosa, sirup, dan masih banyak lagi. (*)
Artikel ini telah terbit sebelumnya di https://sajiansedap.grid.id/read/102030309/ashraf-sinclair-meninggal-dunia-karena-serangan-jantung-ternyata-minum-kopi-bisa-sebabkan-penyakit-jantung-waspada?