Tega, Ibu Rumah Tangga di Kapuas Hulu Membunuh Perempuan Pensiunan Guru, Mayatnya Dimasukan Karung
NT terduga pelaku pembunuhan merupakan warga kelahiran Kabupaten Sanggau, pekerjaan sebagai ibu rumah tangga
Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Syahroni
KAPUAS HULU, TRIBUN - Aparat kepolisian akhirnya berhasil mengungkap kasus penemuan mayat seorang pensiunan guru, yang jenazahnya ditemukan didalam karung goni pada, Kamis (6/2/2020) lalu.
Polres Kapuas Hulu masih mendalami motif pembunuhan terhadap Siti Khairunnisa, yang menggemparkan masyarakat Desa Lanjak Deras, Kecamatan Batang Lupar.
Mayat korban ditemukan warga dalam sebuah karong goni warna putih.
Dengan kondisi mengenaskan, dimana hidung korban mengeluarkan darah, matanya lebam, bibir pecah, dan dibawah leleh juga lebam.
Saat itu korban menggunakan baju warna coklat, dan celana kain panjang warna hitam.
Kasat Reskrim Polres Kapuas Hulu, Iptu Siko menyampaikan bahwa pihaknya berhasil mengungkap terduga pelaku yang telah berbuat keji terhadap pensiunan guru itu.
Menurut keterangan kepolisian, pelaku inisial NT setelah melakukan pembunuhan lantas membuang mayat korban dan dimasukan didalam sebuah karung goni.
• POLISI Tangkap Pembunuh Pensiunan Guru yang Ditemukan Dalam Karung di Kapuas Hulu
"Korban meninggal dunia tidak wajar (dibunuh), dan diduga pelaku seorang wanita sudah kami tangkap.
Sekarang sudah diamankan ke Polres Kapuas Hulu, untuk melakukan proses hukum selanjutnya," ujar Kasat Reskrim Polres Kapuas Hulu, Iptu Siko kepada wartawan, Minggu (9/2/2020).
Pelaku pembunuhan terhadap, Siti Khairunnisa ternyata seorang ibu rumahtangga hingga saat ini pihak kepolisian belum memberikan keterangan terkait motiv pembunuhan itu.
Terkait kronologis dan motif pembunuhan tersebut, Iptu Siko menegaskan akan disampaikan oleh Kapolres Kapuas Hulu, dan masih dalam penyidikan pihaknya.
"Hasilnya nanti akan disampaikan langsung oleh pimpinan kami," ungkapnya dengan singkat.
Ia juga menambahlan NT terduga pelaku pembunuhan merupakan warga kelahiran Kabupaten Sanggau, pekerjaan sebagai ibu rumah tangga dan merupakan warga Desa Lanjak Deras Kecamatan Batang Lupar.
Menurut informasi dari warga Desa Lanjak Deras sendiri, pelaku dan suaminya merupakan pendatang, bukan asli orang Desa Lanjak.
• Mulut Korban Sempat Mengeluarkan Buih, Berikut Keterangan Saksi Mata
Namun pindah penduduk sudah belasan tahun yang lalu, selain itu pelaku memiliki juga masih memiliki anak bayi.