Panitia Cap Go Meh Singkawang Imbau Warga Tak Panik dengan Isu Virus Corona

SINGKAWANG - Sekretaris Panitia Festival Imlek dan Cap Go Meh 2020 Kota Singkawang, Bong Cin Nen mengimbau agar masyarakat Kalimantan Barat (Kalbar) tidak panik dengan isu virus corona saat ini.

Belum ada kasus yang terjadi di Indonesia.

Selain itu hal ini baru hembusan-hembusan yang dikeluarkan oleh negara-negara yang sedang berpolemik.

"Tiongkok, Amerika, itu mereka saling melempar isu," katanya, Rabu (29/1/2020).

Bila ada orang asing berkunjung ke daerah di Indonesia, tentulah sudah ada detektor awal baik di pintu masuk pertama, maupun Di bandara.

• Festival Cap Go Meh Singkawang Bakal Dimeriahkan 824 Tatung, 20 Barongsai dan 9 Naga

Hal itu sudah bisa diantisipasi sehingga kalau sampai ke Indonesia, dimana pun tempatnya sudah tidak lagi untuk mengatakan menolak orang asing.

Penolakan terhadap kunjungan wisatawan akan memberikan dampak yang tidak baik untuk perkembangan wisata Indonesia.

"Saya justru berharap semua pihak berupaya menghindari dan melindungi diri," tuturnya.

Bagi warga Kalbar khususnya dan umumnya warga Indonesia maupun dunia diharapkan tidak terpengaruh dengan isu virus corona ini karena Kota Singkawang sampai hari ini aman terhadap virus corona.

Disebut aman karena satu kasus pun belum pernah ada sehingga mengapa lalu menjadi panik.

Dengan tidak pernah kejadian maka hal ini tidak perlu dibesar-besarkan.

"Jadi kita tidak perlu panik, kita tidak perlu besar-besarkan masalah ini karena bukan sumbernya dari kita, ini sumbernya kan dari luar," ungkapnya.

Dirinya mempercayakan penanganan ini kepada pemerintah pusat, provinsi dan kota.

Bila ada pernyataan dalam keadaan darurat dari pemerintah, maka panitia akan membatasi kegiatan di luar.

Ia mengimbau agar masyarakat tetap tegar pendirian bahwa tidak ada kasus satu pun yang terjadi di Kalbar ini. Masing-masing waspada menjaga diri sendiri.