Makanan di Warung Makan Ini Mahal, Air Kobokan Dibandrol Rp 50 Ribu, Biasanya Gratis
Rumah makan ini dinilai terlalu mahal karena mematok harga hingga Rp 800 ribu. Harga tersebut adalah untuk lauk dan dua ekor ayam napinadar.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Baru-baru ini ramai diperbicangkan tentang warung makan yang menjual menu makanan mahal.
Rumah makan khas Batak ayam napinadar di tepi jalinsum Medan-Sidikalang Km 15, Desa Sitinjo, Kecamatan Sitinjo, Kabupaten Dairi pun menjadi viral di media sosial.
Rumah makan ini dinilai terlalu mahal karena mematok harga hingga Rp 800 ribu.
Harga tersebut adalah untuk lauk dan dua ekor ayam napinadar.
Pelanggan yang tahu total harganya Rp 800 ribu pun melakukan protes karena merasa seperti diperas pemilik rumah makan.
Video pelanggan yang protes tersebut pun viral.
Pelanggan mengatakan bahwa baiknya penjual memberikan harga yang sewajarnya seperti warung makan serupa di Dairi.
"Masa harga ayam segitu, yang benar aja? Memang segitu harganya?"
"Ayam apa ini? Di Batu 7 ada makanan kek gini, nggak segini harganya," kata si pelanggan.
Pemilik warung justru membalas pembeli itu jangan makan di rumah makannya bila tak sanggup membayar.
"Memang segitu dua ekor. Ayam kampung. Yaudah kalau gak mau gak usah. Siapa suruh makan? Harganya pas," ujar pemilik warung.
Si pelanggan kembali protes dengan menyebut harga tersebut sudah tidak wajar untuk jumlah makanan yang mereka pesan.
"Jangan, sudah dalam perut, kalian bilang segini harganya, yang logikalah. Gak logika Rp 800 ribu. Bukan hotel berbintang ini, Kak," ujar pelanggan.