Pemkab Sambas Terima Bantuan Logistik Bencana Banjir dari Pemerintah Provinsi
Oleh karenanya, masyarakat yang tertimpa bencana berhak mendapatkan prioritas untuk mendapatkan akses pangan.
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Maudy Asri Gita Utami
SAMBAS - Pemerintah Kabupaten Sambas beberapa hari yang lalu menerima bantuan logistik, terkait dengan bencana banjir yang melanda enam Kecamatan di Kabupaten Sambas, beberapa waktu lalu, Jum'at (27/12/2019).
Kepala Dinas Pangan Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Kalbar Munsif yang hadir pada kesempatan itu mengatakan, Gubernur Sutarmidji telah memberikan arahan untuk mengantisipasi bencana banjir di Kalimantan Barat.
"Kami turut prihatin atas musibah banjir yang belakangan ini terjadi di hampir semua Kabupaten di Kalbar."
"Lewat media kita mengikuti perkembangannya dan pak Gubernur mengarahkan juga agar penanganan di hilirnya untuk di evaluasi," ujarnya.
• HPI Agro Jadikan Natal Spesial Bagi Korban Banjir di Tiga Dusun
"Apa yang bisa kita lakukan bersama untuk mengurangi kejadian banjir seperti ini," ungkapnya, Saat menyerahkan bantuan logistik kepada Pemda Sambas.
Ia menjelaskan, pemerintah melalui UU nomor 18 tahun 2012 mengamanatkan agar setiap jiwa harus bisa mendapatkan akses pangan dan negara harus hadir sesuai dengan amanat UUD 45 pasal 27.
"Pemprov dan pemkab diwajibkan memiliki cadangan pangan dan memang harus didulukan dari urusan yang lain, dan pesan pak gubernur bahwa Kabupaten Sambas sudah ada cadangan pangan," katanya.
Oleh karenanya, masyarakat yang tertimpa bencana berhak mendapatkan prioritas untuk mendapatkan akses pangan.
"Nah gunanya seperti ini, dalam waktu tertimpa bencana maka masyarakat harus bisa mendapatkan akses pangan secepatnya," jelas dia.
"Kami atas nama pemprov menyerahkan 34,45 ton beras sesuai permintaan bapak Bupati untuk disalurkan ke 6 kecamatan di Sambas dengan jumlah 2176 KK," sambung Munsif.
Oleh karenanya, ia berharap agar bantuan itu bisa membantu masyarakat yang terdampak banjir.
"Mudahan bantuan ini bisa mereka rasakan dan dengan demikian juga disadari bahwa negara telah hadir."
"Beras ini telah kita packing ulang dalam kemasan yang lebih kecil sehingga mudah untuk dibagikan," tutupnya. (*)
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak