Kembangkan Potensi Sambas, Wakil Bupati Hairiah Sambangi BE KRAF

Dengan begitu sehingga nanti di harapkan dapat menyalurkan potensi kreatif di Kabupaten Sambas

Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK/ HUMAS PROTOKOL PEMKAB SAMBAS
Wakil Bupati Sambas Hj Hairiah saat berkunjung ke Badan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (BE KRAF) Kementerian BUMN, pada saat itu ia diterima oleh Direktur Hubungan Antar Lembaga dan Wilayah Dalam Negeri BE KRAF, Hassan Abud dan Kepala Biro Perencanaan Keuangan BE KRAF Ahmad Rekotomo. 

Karenanya, BE KRAF membuka peluang sebesar-besarnya kepada daerah ini meningkatkan kerjasama dengan Pihaknya.

"BE KRAF membuka peluang untuk meningkatkan kerjasama antara pemerintah daerah dan BE KRAF, Kerja sama dapat dilakukan dan bisa dibuat MoU antara Kementrian dan Pemerintah Daerah, dalam program-program yang ingin di laksanakan dan di sepakati," ujarnya.

Menurutnya, saat ini juga sudah banyak daerah yang bisa mengembangkan Badan Ekonomi Kreatif. Dan hasilnya bisa mendukung banyak sektor.

"Sudah banyak daerah yang bisa mengembangkan potensi kreatif dengan bekerjasama dengan BE KRAF," katanya.

"BE KRAF dapat mendukung dalam bidang kria, kuliner, fashion, film, musik dan aplikasi," tuturnya.

Karenanya ia memberikan saran kepada Kabupaten Sambas, agar bisa mengelola potensi kreatif yang ada dengan BE KRAF. Salah satunya dengan cara menyatukan komunitas pemuda agar bisa menjadi kreatif.

Dan diantaranya juga adalah dengan memanfaatkan kreatifitas pemuda dan potensi alam yang ada di Kabupaten Sambas.

"Pertama menyatukan beberapa komunitas-komunitas pemuda kreatif menjadi satu organisasi kreatif sehingga dapat bekerja sama dengan BE KRAF," ungkapnya.

"Kedua menggali potensi alam, budaya dan pemuda yang ada di Kabupaten Sambas yang dapat menjadi daya tarik di tingkat Nasional dan Internasional," katanya.

Tidak cukup sampai disitu, nantinya setiap kreatifitas pemuda bisa di kenalkan dan di publish agar mudah diketahui banyak orang di luar Kabupaten Sambas.

"Perlunya mempublish atau memperkenalkan sambas mealui media digital seperti youtube, instagram dan influencer/ orang-orang yang saat ini sedang populer di masyarakat. Atau mengadakan festival-festifal yang menjadi ciri khas dan hanya ada di Kabupaten Sambas," jelasnya.

Terakhir ia menyarankan agar Sambas bisa membuat ruang-ruang publik untuk digunakan sebagai tempat menyalurkan bakat-bakat kreatifitas pemuda.

"Sambas bisa membuat ruang publik seperti MISBAR, yang dapat diguanakan pemuda-pemuda untuk menyalurkan bakat-bakat kreatifnya," tutupnya.

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved