Rapat Paripurna Pembahasan RAPBD Mempawah Tak Dihadiri Eksekutif

MEMPAWAH - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Mempawah menggelar rapat paripurna dengan agenda mendengarkan pandangan umum fraksi fraksi, terkait penjelasan bupati Mempawah atas Rancangan APBD kabupaten Mempawah tahun 2020.

Pada Rapat Paripurna tersebut tidak ada satupun perwakilan dari eksekutif yang hadir sehingga pelaksana rapat tidak berjalan dengan semestinya.

"Rapat paripurna yang sudah dijadwalkan pada pukul 09.00 wib, baru bisa dilaksanakan sekitar setengah 16.00 wib."

"Keterlambatan tersebut disebabkan karena tidak hadirnya seorang pun pihak eksekutif dan hingga dimulai juga tidak ada pihak eksekutif yang hadir," ujar Wakil Ketua DPRD Kabupaten Mempawah, Darwis Harapat.

• Penyusunan APBD Terlambat, Gubernur Sutarmidji Siapkan Sanksi Tegas Melawi dan Mempawah

Ia prihatin akan ketidakhadiran pihak eksekutif dalam agenda mendengarkan pandangan umum fraksi fraksi, terkait penjelasan bupati Mempawah atas Rancangan APBD kabupaten Mempawah tahun 2020.

"Kita hari ini, menjadwalkan mendengarkan pandangan umum fraksi fraksi, terkait penjelasan bupati Mempawah atas Rancangan APBD kabupaten Mempawah, namun sayangnya tidak ada pihak ekskutif yang hadir," tuturnya.

Ketidakhadiran pihak eksekutif Mempawah, diakuinya sampai saat ini tidak ada pemberitahuan, baik melalui lisan maupun tulisan kepada pimpinan eksekutif, berkaitan ketidakhadiran mereka.

"Ini sangat disayangkan karena paripurna ini merupakan proses tahapan anggaran RAPBD," tuturnya

Diakuinya pula, dari pandangan fraksi fraksi di Mempawah agar paripurna ini ditutup.

Kecuali Partai golkar yang masih menunggu keputusan ketua partai.