Kader PSI: Mestinya Pemilihan Alexius Akim Dievaluasi Bersama Pengurus Lama
Pemilihan Pak Akim sebagai Ketua DPW harus dievaluasi bersama pimpinan DPW-DPW yang sebelumnya
Penulis: Ridho Panji Pradana | Editor: Jamadin
PONTIANAK - Satu diantara kader PSI Kalbar, Evan Trisna Wijaya menilai harusnya penunjukan Alexius Akim menjadi Ketua DPW PSI Kalbar dievaluasi bersama jajaran pengurus sebelumnya.
"Pemilihan Pak Akim sebagai Ketua DPW harus dievaluasi bersama pimpinan DPW-DPW yang sebelumnya," kata Evan Trisna Wijaya, Rabu (20/11/2019) kepada Tribun.
Selain itu, ia mengatakan, mestinya PSI komit dengan jargon awal jika merupakan partai anak muda.
"PSI dikenal dengan partai anak muda, kenapa yang mengisi jadi pengurus pimpinannya bukan anak muda, dalam kapasitas umurnya sudah dua generasi, kemudian beliau juga dipecat PDI Perjuangan, kemudian bagaimana memimpin PSI, mestinya ada evaluasi terdahulu," jelas Evan Trisna Wijaya.
• Dipecat PDI Perjuangan dan Gagal Anggota DPR RI, Kini Alexius Akim Nakhodai DPW PSI Kalbar

Evan Trisna Wijaya menerangkan, dengan penunjukan Alexius Akim menunjukan PSI sama saja dengan partai lainnya.
"PSI ini partai anak muda, partai bersih katanya, tidak ada rekam jejak kader atau pengurus yang bermasalah, dengan dipilihnya Pak Akim jadi Ketua DPW sudah menunjukan PSI tidak konsisten dan tidak ada bedanya dengan partai yang lama-lama," tukas Evan Trisna Wijaya.
Diberitakan sebelumnya, mantan Kepala Dinas Pendidikan Kalimantan Barat (Kalbar), Drs Alexius Akim MM resmi menjabat Ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kalbar.
Ini merupakan jabatan tertinggi Alexius Akim sejak terjun ke dunia politik usai pensiun sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).
Jabatan Ketua DPW diamanahkan kepada Alexius Akim, langsung oleh Ketua Umum PSI Grace Natalie dan Sekjend PSI Raja Juli Antoni.
Sebelum memimpin PSI Kalbar, Penjabat Bupati Sintang 26 Agustus 2015-17 Februari 2016 tersebut adalah kader PDI Perjuangan.
Bahkan pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019, Alexius Akim maju sebagai calon legislatif (Caleg) DPR RI periode 2019-2024.
Ia mencalonkan diri dari daerah pemilihan (Dapil) Kalbar 1 dengan nomor urut 7.
Adapun perolehan suara Dapil Kalbar 1 saat itu yakni Cornelis dengan 285.797 suara, kemudian Alexius Akim (38.750 suara), disusul Michael Jeno (36.243suara) dan Maria Lestari (33.006 suara).
• Ketum PSI Grace Natalie Cerita Serangan Fitnah Selingkuh Dengan Ahok hingga Perda Berbasis Agama
PDIP sendiri mendapatkan dua kursi di Dapil Kalbar 1, yang ditempati Cornelis dan Alexius Akim.