Kampung Terpencil Sambas, Ada Yang Belum Dapat Sinyal Seluler
Tepatnya di dusun selobat yang berpendudukan kurang lebih 200 kepala keluarga yang tinggal dipesisiran kaki gunung.
Penulis: Maudy Asri Gita Utami | Editor: Madrosid
Citizen Reporter
Mahasiswa
Mas Aldi
SAMBAS - Semakin pesatnya kemajuan teknologi hingga saat ini, masih ada sejumlah desa di Kabupaten Sambas yang tidak mendapatkan jaringan seluler sehingga masyarakat untuk berkomunikasi melalui via telpon harus mencari tempat yang tinggi untuk bisa mendapatkan jaringan seluler.
Tepatnya di dusun selobat yang berpendudukan kurang lebih 200 kepala keluarga yang tinggal dipesisiran kaki gunung.
Salah satu pemuda di dusun selobat yang bernama Dzaki mengatakan bahwa dirinya harus mencari tempat yang tinngi atau naik bukit untuk bisa menelpon atau mengirim SMS.
Untuk tersambung dengan jaringan seluler maka harus bergeser kurang lebih 14 kilometer yang termasuk diwilayah Selakau.
• UPDATE Kasus Penyiraman Air Keras! Perseteruan Novel Baswedan & Dewi Tanjung, Sinyal Positif Polisi
• Kapolsek ungkap Kebakaran Rumah di Kartiasa Disinyalir dari Konsleting Listrik
• Bupati Nasir: Masih Banyak Wilayah di Kapuas Hulu Tanpa Sinyal Telekomunikasi
Salah satu tokoh masyarakat dusun selobat, H. Jainuddin mengatakan komunikasi pribadinya dengan anak nya yang berada di Pontianak dan sambas yang tengah merantau untuk melanjutkan pendidikan sering terkendala sehingga mengakibatkan kurangnya informasi tentang keadaan anaknya yang tengah merantau di kota orang.
Dzaki dan masyarakat dusun selobat sangat berharap penuh kepada pemerintah agar kampungnya bisa menikmati jaringan seluler seperti desa-desa lainnya, dan masyarakat sangat berharap kepada pemerintah agar pemerintah peduli dengan kampungnya.
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak