Keren! Inilah GL 200 Bergaya Boardtracker
Hampir semua bagian sulit, kalau dari segi waktu, bikin spoke paling menyita waktu dan kesabaran
Penulis: Anesh Viduka | Editor: Jamadin
Keren! Inilah GL 200 Bergaya Boardtracker
PONTIANAK- Tak mau asal, Lukman butuh proses panjang untuk merubah Honda GL 200 menjadi custom bike bergaya boardtracker.
Hampir 90% part yang digunakan merupakan bikinan sendiri, mulai dari tromol jari-jari (spoke), frame(rangka), springer footpegs ,handgrip,stang , raiser stang,bahkan sampai stoplamp.

Proses pengerjaannya pun ia lakukan di bengkelnya sendiri, bengkel Minorfighter Squad (MFS kustom&parts), Jalan Sei Mahakam no.108 Perumnas Roban, Kota Singkawang.
• Cetak Bibit-bibit Atlet Karate Sejak Dini, Wali Kota Dukung Karate Jadi Ekstrakurikuler di Sekolah
• HASIL Babak 8 Besar Liga 2 Persiraja Aceh Vs Mitra Kukar, Laskar Rencong Puncaki Klasemen Sementara
"Hampir semua bagian sulit, kalau dari segi waktu, bikin spoke paling menyita waktu dan kesabaran, kalau bagian yang menyita pemikiran,saat bikin inner clutch (kopling di dalam bar/stang), jadi sistem kopling sudah tidak menggunakan tuas melainkan diplintir seperti ngegas," kata Lukman.

"Bagian yang orisinil dari motor GL 200 hanya mesin saja, selebihnya dirubah/dibuat/dicustom, untuk mengejar konsep boardtracker yang kita inginkan," tambah Lukman.
Beberapa part yang dicustom versi MFS Kustom&Parts antara lain springer, stang, inner throttle dan inner clutch, frame, tromol dan spoke.

Kustom kulture menjadi alasan kenapa Lukman lebih mengedepankan part-part custom.
"Alasannya cuma satu, "kustom kulture", apa yang kita buat (motor kustom) pada akhirnya harus mencerminkan tematis apa yang kita buat, dan untuk ngangkat kustom kulture itu sendiri, karena pada dasarnya berbeda antara modif dan kustom, kustom lebih mencerminkan industri itu sendiri, dimana kite membuat bahan mentah/setengah jadi menjadi part yang fungsional untuk motor yang kita bangun, selaras dengan keinginan kawan-kawan untuk mengangkat segmentasi modifikasi otomotif sebagai salah satu pilar ekonomi dan industri kreatif," jelas Lukman.
• VIDEO: Bupati Sanggau Buka Kegiatan Temu OMK Paroki Tayan Hilir
Dikatakan Lukman, modifikasi Honda GL 200 ini ia modif khusus untuk mengikuti event Honda Modif Contest 2019, waktu pengerjaanpun dikebut, dengan memakan waktu kurang lebih 3 bulan.

Alhasil, Honda GL 200 yang diubah menjadi boardtracker ini meraih juara 1 kelas Free For All (FFA) Honda Modif Contest 2019 yang digelar di halaman Ayani Megamall Pontianak pada awal Oktober 2019 lalu.
Spesifikasi
Basis : Honda GL 200 keluaran tahun 2008
Konsep : Boardtracker
Juara 1 kelas FFA, Honda Modif Contest 2019 di Pontianak
Pemilik : Lukman
Bengkel : Minorfighter Squad (MFS Kustom&Parts), Jl.Sei Mahakam no.108 Perumnas Roban, Kota Singkawang
Springer : MFS Kustom&Parts
Stang : MFS Kustom&Parts Inner throttle & inner clutch : MFS Kustom&Parts
Frame : MFS Kustom&Parts Tromol & spoke : MFS Kustom&Parts
Velg : DID 21 - 185
Ban : Swallow sprinter
Exhaust : MFS Kustom&Parts
Gascap : MFS Kustom&Parts
Gastank : MFS Kustom&Parts
Raiser : MFS Kustom&Parts (material dural)
Footpegs : MFS Kustom&Parts (material brass & bronze )
Engrave : Choky MFS
Pernis : Sikkens hs p35
Colour : Classic white
Sprocket : SSS
Chain : tk racing
Stop lamp : dural+brass (MFS Kustom&Parts)
Material tromol : besi
Material spoke : stainless 6mm
Material rangka :pipa steam dan seamless
Material gastank :Plat 1,0mm
Material jok : plat aluminium
Material step dan monel : brass/kuningan