Rakor Teknis Bidang Kominfo, Wabup: Industri 4.0 Pemanfaatan Teknologi Informasi

Rakor Teknis Bidang Kominfo, Wabup: Industri 4.0 Pemanfaatan Teknologi Informasi

KAPUAS HULU - Membuka acara rapat Koordinasi Teknis Bidang Kominfo se-Kalimantan Barat tahun 2019 di Kapuas Hulu, belum lama ini, Wakil Bupati Kapuas Hulu, Antonius L Ain Pamero menyatakan, memasuki era revolusi industri empat titik nol (4.0) pemanfaatan teknologi informasi digunakan secara optimal diberbagai sektor, sehingga cepat berkembang karena sharing data dan informasi.

"Nilai sebuah data begitu besar, karena data yang kredibel merupakan kunci dari kualitas pembangunan, dan penyelenggaraan pemerintahan yang baik," ujarnya kepada wartawan, Rabu (6/11/2019).

Antonius menjelaskan, kehadiran program satu data Indonesia (SDI), merupakan salah satu inisatif pemerintah Indonesia dalam penyelenggaraan, dan pengelolaan data pemerintah.

Baca: Kadis Kominfo Sanggau Terima Visitasi Tim KI Kalbar 

Baca: Tingkatkan Tata Kelola Informasi Nasional, Diskominfo Landak Ikuti Kegiatan SAIK se-Indonesia

Baca: Diskominfo Kalbar Gelar Dialog Penyelesaian Konflik Pertanahan di Ketapang

"Sehingga dapat membantu keterpaduan rencana pembangunan, keterbukaan informasi publik hingga penerapan sistem pemerintahan berbasis elektronik yang merupakan domain dari urusan bidang komunikasi dan informatika. Untuk melakukan sebuah perencanaan yang baik harus didukung dengan ketersediaan data yang valid," ucapnya.

Dengan ini diharapkan, melalui Rakor Kominfo ini sinergitas pada lingkup pemerintah kabupaten/kota maupun provinsi, dapat benar-benar tercapai. "Jadi apa yang menjadi cita cita bangsa ini untuk mewujudkan satu data indonesia dapat benar-benar tercapai," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Kapuas Hulu, tujuan rakor tersebut adalah, sebagai upaya untuk memperkuat koordinasi dalam wilayah regional Kalbar, sehingga bersinergi dengan baik kepada berbagai stakeholder dan para pemangku kepentingan

“Harapan kita melalui rakor ini adalah sinergitas program dan kegiatan urusan Kominfo dan Statistik pemerintah Kabupaten/Kota dan pemerintah provinsi serta adanya rencana aksi bersama dalam mewujudkan Satu Data Kalbar," ungkapnya.

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak