BPBD Singkawang Imbau Warga Waspada Bencana Tanah Longsor dan Banjir

BPBD Singkawang Imbau Warga Waspada Bencana Tanah Longsor dan Banjir

SINGKAWANG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Singkawang mengimbau masyarakat agar mewaspadai bencana tanah longsor dan rawan banjir di wilayah Kota Singkawang.

"Imbauan diberikan dalam rangka deteksi cegah dan antisipasi tanah longsor di Singkawang yaitu di Kecamatan Singkawang Timur dan Selatan serta daerah rawan banjir di Singkawang Tengah, Barat dan Utara," Kepala Pelaksana BPBD Singkawang, Syafrudin, Rabu (30/10/2019).

Lebih lanjut Ia menerangkan, berdasarkan imbauan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) maupun prediksi BMKG puncak hujan pada November 2019 akan mengalami peningkatan.

Baca: Tagana Singkawang Siap Tangani Bencana

Baca: Heri Saman Resmi Jabat Ketua DPRD Landak Periode 2019-2024

Mengantisipasi terjadinya bencana dan korban jiwa masyarakat diminta agar berhati-hati dan waspada ketika terjadi peningkatan intensitas hujan terutama masyarakat yang berdomisili di daerah rawan longsor maupun banjir.

Bila terdeteksi akibat intensitas hujan yang sangat tinggi hingga menyebabkan kerawanan di sekitar pemukiman dan lingkungan, maka sebaiknya laporkan kepada pihak yang berkompeten untuk menindaklanjuti dan memberikan petunjuk lebih lanjut akan keberadaan Anda di seputar pemukiman tersebut.

Kemudian menghindari beraktivitas tinggi di daerah rawan Galian C, tambang emas dan laut mengingat belum stabilnya cuaca saat ini.

Warga diimbau untuk memperbaiki kualitas lingkungan hidup mulai dari lingkungan keluarga, RT, kelurahan, hingga tingkat kecamatan untuk bergotong royong membersihkan mulai dari got sampai parit dan saluran air.

Siaga peralatan survival kit di rumah seperti senter, jas hujan, payung dan logistik secukupnya.

"Tempat evakuasi dan pengungsian adalah masing-masing di Aula besar Kantor Kecamatan atau Kelurahan," imbaunya.

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak