Liga 1

Pesan Manajer Persib Umuh Muchtar Setelah Pelemparan Batu ke Bis Persib Lukai Omid & Febri Hariyadi

Pesan Manajer Persib Umuh Muchtar Setelah Pelemparan Batu Bus Persib Lukai Omid & Febri Hariyadi

Penulis: Nasaruddin | Editor: Marlen Sitinjak
PERSIB.CO.ID
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, memperhatikan kaca bus yang hancur. 

Dua pemain Persib Bandung, Omid Nazari dan Febri Hariyadi terluka di bagian pelipis setelah pelemparan batu ke bis Persib  sebelum gerbang tol Sentul, Sabtu, 14 September 2019.

Pelemparan batu ke bis Persib itu diketahui dilakukan oleh massa tak dikenal, sesaat setelah rombongan Persib meninggalkan Stadion Pakansari Cibinong, Kabupaten Bogor, usai pertandingan kontra PS Tira Persikabo.

Dalam insiden itu bus dilempari batu berukuran cukup besar dan mengenai bagian kaca sisi kanan.

Lemparan batu tersebut membuat kaca bus pecah dan membuat dua pemain Persib terluka.

Manajer Persib, Umuh Muchtar sangat menyayangkan aksi massa tersebut.

Baca: HASIL Liga 1 & Klasemen Liga 1 - Imbangi Tira Persikabo, Persib Bandung Salip Bhayangkara FC

Baca: KLASEMEN Liga Spanyol & Hasil La Liga Tadi Malam: Barcelona & Real Madrid Superior, Atletico Tumbang

Baca: Klasemen Liga Inggris & Hasil Liga Inggris Tadi Malam : Liverpool, Chelsea, Tottenham & MU Tiga Poin

Baca: Link Live Streaming TVRI Bulutangkis China Open 2019, Hendra/Mohammad Ahsan Lawan Wakil India

"Saya sebetulnya tidak menduga kejadian ini. Namanya orang jahat, pasti selalu ada cara untuk membuat celaka orang," kata Umuh geram, dilansir situs resmi klub.

Umuh berharap kejadian serupa tidak terulang lagi di dunia sepakbola Indonesia. 

"Cukup. Jangan ada saling balas karena tidak akan ada ujungnya. Jangan dibalas, biarkan saja. Biar yang jahat sama kita menjadi malu," pesannya.

Dalam insiden kali ini, Umuh cukup menyesalkan kinerja Panitia Pelaksana Pertandingan tim tuan rumah.

Umuh mengatakan, Panpel seharusnya bisa mengantisipasi dan melakukan pencegahan agar situasi tetap aman dan terkendali. 

"Ya, cuma saya menyayangkan sama Panpel. Harusnya panpel yang lebih aktif dan cekatan meminta (penambahan personel pengamanan). Selanjutnya silakan saja tanyakan ke Panpel," katanya.

Melansir BolaSport, sebelum gerbang tol Sentul, bus yang membawa pemain dan ofisial Persib Bandung mendapat serangan dari sekelompok massa tak dikenal pada Sabtu (14/9/2019).

Insiden tersebut terjadi sesaat setelah laga Liga 1 2019 kontra Tira-Persikabo.

Rombongan Persib mengalami nasib nahas seusai meninggalkan Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor.

Dikutip BolaSport.com dari situs resmi Persib, dalam insiden tersebut, bus dilempari batu berukuran cukup besar dan mengenai bagian kaca sisi kanan.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved