Basarnas Evakuasi Lima Korban Selamat, Empat Awak Tugboat Mega 09 Hilang

Jadi semuanya mulai panik pada saat juru mudi berteriak takbir "Allahu Akbar" terus berulang-ulang

Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Pihak Basarnas sedang melakukan upaya pencarian 9 anak buah kapal yang hilang akiabt tenggelamnya kapal Tug Boat Mega 09 di perairan Pesaguan, Kabupaten Ketapang, Senin (15/7). 

Ia mengatakan, dalam peristiwa tersebut dilaporkan ada sembilan anak buah kapal. Anak buah kapal dilaporkan hilang usai kapal tug boat tersebut tenggelam pada Senin dinihari.

"Kita sudah mengerahkan personil dalam upaya pencarian. Informasi yang kita terima bahwa kapal itu tenggelam akibat dihantam ombak," jelasnya. Hingga berita ini diturunkan, Basarnas bersama pihak terkait lainnya terus berupaya mencari anak buah kapal yang hilang.

Berhasil Dievakuasi
Korban selamat kapal tugboat Mega 09 milik PT Sahabat Kapuas yang tenggelam di perairan Pesaguan, Kabupaten Ketapang saat ini telah berada di Shelter Pos SAR Ketapang. Korban selamat yang berjumlah lima orang tersebut dievakuasi oleh Tim SAR Ketapang yang dibantu pihak terkait pada Senin (15/7) pukul 09.00.

Koordinator Pos SAR Ketapang, Suaka menjelaskan pihaknya mendapat laporan adanya kapal Tugboat tenggelam dengan titik koordinat 02°03'19" S - 109°53'51" E pada pukul 08.16. Setelah mendapatkan titik koordinat pihaknya bersama Polair Ketapang dan TNI AL langsung turun ke lokasi.

"Kapal Tugboat membawa sembilan crew, kapal ini membawa Tongkang Makmur Abadi VIII dari Teluk Air (Batu Ampar) menuju Kuala Jelai untuk mengangkut CPO. Namun pada saat tenggelam keadaan tongkang sedang kosong," kata Suaka saat ditemui di Shelter Pos SAR Ketapang, kemarin.

Suaka menjelaskan kelima korban selamat pada saat dievakuasi berada di atas tongkang yang talinya masih tersambung dengan kapal tugboat yang tenggelam.

"Jadi di kapal tugboat itu ada enam orang, tiganya lagi ada di tongkang. Pada saat kejadian keenam orang tersebut lompat dan dua orang berenang menggunakan ring boat dan menarik tali menuju tongkang," jelasnya.

Saat ini tim SAR Ketapang masih melakukan pencarian terhadap 4 crew kapal yang masih hilang. Dikatakannya proses pencarian masih akan terus dilakukan hingga 7 hari ke depan.

"Saat ini kelimanya sudah kita lakukan pertolongan pertama, dan keadaan mereka baik-baik saja," paparnya.

Afapun keempat korban selamat adalah Kadek Nowa (kapten/nakhoda kapal), Sunaryo (juru minyak), tiga orang merupakan ABK masing-masing Puguh Prasetyo, Ivan Riski, dan Iwan Setiawan. Adapun korban yang masih dalam pencarian adalah Suprianto (KKM), Ardi Kurniawan (juru mudi), Rudianto (masinis 1), Antonius Edi W (mualim I).

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved