Menjelang Masuk Sekolah, Toko Buku Kebanjiran Konsumen
Menjelang masuk sekolah, tokoh buku kebanjiran konsumen. Satu di antaranya, toko buku Menara yang terletak di Jalan Tanjungpura atau Pasar Tengah.
Menjelang Masuk Sekolah, Toko Buku Kebanjiran Konsumen
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Menjelang masuk sekolah, tokoh buku kebanjiran konsumen.
Satu di antaranya, toko buku Menara yang terletak di Jalan Tanjungpura atau Pasar Tengah.
Koordinator Toko Buku Menara, Amir mengatakan, penjualan buku tulis bisa mencapai 10 dus sehari.
Harganya, mulai dari Rp 20 ribu per lusin.
Baca: UPT Bahasa Untan Gelar English Proficiency Olympiad 2019, Daftarkan Dirimu Segera
Baca: BREAKING NEWS - Terungkap Fakta Mengejutkan Kasus Temuan Mayat WANITA Indekos di Singkawang
Angka ini meningkat ketika menjelang waktu masuk sekolah tiba. Selain buku tulis, buku Hafizul Quran juga lebih banyak diburu para orang tua, pada tahun ajaran baru kali ini.
"Satu dus buku tulis itu isinya sekitar 40 lusin, ya secara garis besar sehari bisa sampai 10 dus, mulai dari harga Rp 20 ribu. Dan yang paling laku itu selain buku tulis adalah buku Hafizul Quran, wah itu penjualannya luar biasa tahun ajaran ini," ucapnya, pada Minggu (14/07/2019).
Amir yang telah bekerja selama 20 tahun di Toko Buku Menara ini menjelaskan, banyaknya masyarakat yang membeli buku Hahfizul Quran karena banyak sekolah umum maupun sekolah agama yang kini selalu mengawali pelajaran dengan membaca Alquran.
Baca: Kakemenag Ketapang: Satu Orang JCH Asal Ketapang Meninggal Dunia
Selain itu, orang tua juga lebih memilih memasukkan anak mereka ke sekolah agama.
"Antusiasme sekolah belajar menggunakan buku Hafidz Quran luar biasa sekali, sekolah umum dan sekolah agama, mereka lebih cenderung ke buku Alquran. Setiap memulai pelajaran mereka selalu mambaca Alquran," ungkapnya.
"Tentu ini adalah hal positif untuk setiap sekolah. Sekarang sudah banyak orang tua yang memasukkan anaknya ke sekolah yang pelajaran agamanya banyak," ungkapnya. (mg1)
