Formula 1

Live Streaming F1 Prancis 2019, Hamilton dan Bottas Meyakinkan: Pembalap Ferrari Tengah Emosi

Live Streaming F1 Prancis 2019, Hamilton dan Bottas Meyakinkan: Pembalap Ferrari Tengah Emosi

Penulis: Nasaruddin | Editor: Nasaruddin
Youtube F1
Live Streaming F1 Prancis 2019, Hamilton dan Bottas Meyakinkan: Pembalap Ferrari Tengah Emosi 

Sesi balapan F1 Prancis 2019 akan digelar Minggu (23/6/2019) mulai jam 20.10 WIB.

Sementara untuk Kualifikasi akan digelar malam ini, Sabtu (22/6/2019) mulai jam 20.00 WIB.

Saksikan F1 Prancis 2019 melalui link Live Streaming berikut:

Link 1

Link 2

Pembalap Mercedes, Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas tampil meyakinkan jelang F1 Prancis 2019.

Duo Mercedes ini sukses mengungguli pebalap lain di dua sesi latihan bebas.

Lewis Hamilton sukses menjadi yang tercepat di FP1, sementara FP2 menjadi milik Valtteri Bottas.

Hasil ini menunjukkan ketangguhan kedua pembalap dibanding yang lain. 

Keberhasilan keduanya tak diraih dengan mudah. Bahkan Lewis Hamilton sempat mengalami insiden di FP2.

Insiden terjadi antara Lewis Hamilton (Mercedes) dan Max Verstappen (Red Bull).

Kejadian diawali dari Lewis Hamilton yang mendadak kehilangan kendali mobilnya lalu tergelincir dan keluar trek.

Hamilton mencoba kembali ke trek dan ternyata menutup ruang Max Verstappen yang sedang melaju mencatatkan waktu.

Max Verstappen yang tertutup ruangnya tergelincir dan melebar dari trek.

Manuver Hamilton dianggap banyak orang berbahaya, mirip dengan kejadian pada balapan F1 Kanada beberapa waktu lalu.

Saat itu Sebastian Vettel kena penalti 5 detik karena melakukan manuver mirip ke Lewis Hamilton.

Kejadian ini langsung diinvestigasi oleh FIA stewards.

Usai FP2 berakhir, kedua pembalap dipanggil oleh stewards atau juri balap untuk mendiskusikan insiden tersebut.

Keputusannya, tidak ada penalti atau hukuman buat Lewis Hamilton.

Alasannya, kedua pembalap setuju untuk tidak perlu memperpanjang masalah ini dengan hukuman.

Max Verstappen juga mengaku tidak dirugikan karena manuver ini.

Kedua pembalap sepakat bahwa saat itu spion Hamilton tidak bisa melihat secara jelas adanya Verstappen yang melaju di belakangnya.

Selain itu, dari tayangan ulang terlihat Hamilton sebenarnya sudah 2 kali memeriksa apakah ada pembalap yang melaju di belakangnya sebelum kembali ke trek.

Namun karena visibilitas spion yang kurang bagus, makanya tidak ada penalti dijatuhkan.

Sementara itu, pembalap Ferrari, Sebastian Vettel emosi dengan keputusan FIA yang mengadakan peninjauan kembali soal penalti yang diterima Sebastian Vettel di seri sebelumnya, F1 Kanada.

Keputusannya akhirnya, Sebastian Vettel tetap mendapat penalti lima detik itu dan Lewis Hamilton tetap jadi pemenang F1 Kanada.

Hasil ini membuat Sebastian Vettel dan Ferrari sangat kecewa.

"Itu guyonan, aku yakin orang akan menerima itu, tapi aku tak terlalu peduli," kata Vettel dilansir GridOto.com dari Sky Sports.

Selain itu, Vettel mengritik budaya F1 dengan regulasi yang seharusnya tidak ada.

Jadi banyak aturan yang tidak jelas karena pasal-pasalnya terlalu banyak dan bisa masuk ke pasal mana saja.

"Kami punya banyak sekali halaman kertas di regulasinya yang jika kupikir kau bisa mencari paragraf mana saja yang cocok," sambung Vettel.

"Semua orang harus disalahkan. Masalahya kami sudah sering mendengar kayak begini. Sudah sejak lama model kayak begini," tegas Vettel.

Bahkan ada aturan jika pembalap melewati garis tertentu, aturan jika terlalu melewati banyak kerb, yang membuat balapan terlalu dibatasi.

"Jika kau tidak senang dengan cara kami balapan, bikin dong trek yang berbeda. Mudah bukan? Jangan bikin parkiran mobil dengan garis dan kerb," tambah pembalap yang baru saja dikabarkan menikah ini.

Saking kesalnya, Vettel ingin bakar buku aturan itu.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved