Pilpres 2019
Adanya Gugatan di MK Menunjukan Pemilu Tidak Luput dari Persoalan dan Ketidakberesan
Sengketa dan menggugat hasil pemilu 2019 melalui MK menunjukkan kemajuan dalam proses demokrasi kita.
Adanya Gugatan di MK Menunjukan Pemilu Tidak Luput dari Persoalan dan Ketidakberesan
PONTIANAK - Pengamat Politik Ireng Maulana mengatakan terkait sengketa dan gugatan hasil pemilu 2019 melalui MK menunjukkan kemajuan dalam proses demokrasi kita.
Artinya, ketidakpuasan terhadap hasil pemilu disalurkan dengan argumentasi dan sanggahan berkekuatan bukti-bukti yang dapat dipertanggungjawabkan tanpa menempuh jalan kekerasan dan intimidatif.
Hakim MK tentu dalam psikologis tidak dapat ditekan keputusannya oleh kekuatan apapun untuk dapat terus dipercaya, terlebih menjaga semangat untuk memajukan jalan berdemokrasi yang kredibel.
Singkatnya, sengketa hasil pemilu di MK sampai dengan hari ini masih di manfaatkan oleh para pihak untuk membuktikan adanya indikasi ketidakberesan dalam pelaksanaanya sehingga menyebabkan kerugian, karena mereka masih menyakini MK masih dapat diandalkan dan dipercaya.
Baca: Warga Merasa Terbantu Dengan Adanya Program Bedah Rumah
Baca: Rumah Merah Putih, Padukan Peran Anak-anak NTT
Baca: KPU Kalbar Kirim 15 Boks Barang Bukti Hadapi Gugatan Kubu Prabowo
Menjadi berbahaya ketika tumbuh sikap abai terhadap MK sehingga mereka tidak mau lagi memanfaatkan saluran sengketa untuk menyelesaikan permasalah hasil pemilu.
Maka akan terjadi pembiaran dan hilangnya upaya perbaikan atas temuan ketidakberesan dalam prosesi pemilu. Walaupun penggugat hasil pemilu belum tentu menang sengketa, tapi paling tidak ada semacam upaya untuk memberikan gambaran bahwa ketidakberesan dalam pemilu selalu ada dan membutuhkan perbaikan-perbaikan secara benar untuk proses berdemokrasi yang berkualitas.
Terlepas dari keputusan, sengketa di MK inilah yang sebenarnya membuka mata publik bahwa pemilu tidak luput dari persoalan dan ketidakberesan untuk dijadikan sasaran perbaikan dalam arena kebijakan, ilmu pengetahuaan, pendidikan politik dan tata kelola.
Minta Kader Tak Sembarangan Nyatakan PAN Koalisi ke Pemerintah, Amien Rais : Jangan Kita Rabun Ayam |
![]() |
---|
Moeldoko Takut Terjebak Rekonsiliasi Jokowi - Prabowo Jadi Negosiasi Kepentingan Satu Kelompok |
![]() |
---|
Pertemuan Jokowi-Prabowo Diharapkan Sejukkan Suhu Politik |
![]() |
---|
Usai Pilpres 2019, Sandiaga Uno Rehat Sejenak dari Politik, Mardani Ali Sera : Sangat Memaklumi |
![]() |
---|
Sedang LIVE ILC TVOne, Karni Ilyas Bahas Tema Setelah Vonis MK: Seperti Apa Wajah Demokrasi Kita? |
![]() |
---|