Innalillahi Wainnalillahi Rojiun, Kabar Duka Datang dari Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo

Innalilahi wa innailaihi, Kabar Duka Datang dari Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo

Innalillahi wa inna ilaihi rojiuun, Kabar duka datang dari mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo.

Ia mengunggah kabar duka di media sosialnya.  Mantan Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI (Purn) George Toisutta yang dikabarkan meninggal dunia di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Rabu, (12/6/2019)

Kabar tersebut disampaikan oleh mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo melalui akun media sosial twitter dan instagram.

"Innalillahi wa inna ilaihi rojiuun. Duka yang sangat mendalam menyertai kepergian almarhum Jenderal TNI (Purn) George Toisutta menghadap Sang Khalik pada hari ini," tulis akun instagram Gatot Nurmantyo, @nurmantyo_gatot

Menurut Jenderal Gatot Nurmantyo, Jenderal George Toisutta adalah guru, atasan, dan juga senior serta pelatih bagi dirinya. 

Baca: Uskup Militer Italia Apresiasi Peran TNI-Polri Tangani Pesta Demokrasi

Baca: Jenderal (Purn) TNI Gatot Nurmantyo Tegaskan Pesan Berantai WA yang Catut Namanya Itu Hoaks

"Semoga almarhum husnul khotimah dan diberikan tempat yang mulia disisi Allah SWT. Aamiin," ujar Gatot Nurmantyo.

@nurmantyo_gatot: Innalillahi wa inna ilaihi rojiuun. Duka yang sangat mendalam menyertai kepergian almarhum Jenderal TNI (Purn) George Toisutta menghadap Sang Khalik pada hari ini. Beliau adalah atasan, senior, guru dan pelatih saya. Semoga almarhum husnul khotimah dan diberikan tempat yang mulia disisi Allah SWT. Aamiin.

Tak hanya itu, informasi serupa juga disampaikan Jenderal Gatot Nurmantyo melalui akun twitternya.

Kabar duka ini lantas mendapat tanggapan sejumlah warganet yang mendoakan almarhum husnul khotimah.

putra_athan Semoga almarhum Husnul khotimah aamiin

rezkyreza_07 Innalillahi wainnailahi rojiun smoga amal ibadah beliau diterima di sisi Allah SWT aamiin

forzaugiie Semoga beliau diterima di sisi alloh swt pahlawan negriku

sunaryo24434 Innalillahi wa innaillaihi roji'un.... Semoga husnul khotimah... Alfatihah

Sempat  Dikabarkan Hoax 

Berita tutup usianya Jenderal TNI (Purn) George Toisutta sempat tersebar sejak Selasa (11/6/2019).

Lantaran diketahui kondisi mantan KSAD itu sangat memprihatinkan.

Kabar  tersebut beredar melalui grup aplikasi pesan instan WhatsApp, Selasa (11/6/2019).

Demikian isi hoax tersebut.

Pada hari yang sama dengan beredarnya hoax, calon Presiden RI nomor urut 02 Prabowo Subianto menyambangi Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto Jakarta, membesuk Jenderal TNI (Purn) George Toisutta.

Jenderal TNI (Purn) George Toisutta sekaligus mantan Kepala Staf TNI AD dan mantan Pangkostrad sedang terbaring sakit.

Dia menderita kanker usus.

Dalam foto yang disebar pihak Prabowo Subianto, tubuh Jenderal TNI (Purn) George Toisutta kini tampak sangat kurus.

Hidungnya dipasangi selang.

Bandingkan kondisi fisik Jenderal TNI (Purn) George Toisutta semasa masih aktif di TNI melalui foto di bawah ini.

Dalam kunjungannya tersebut, Prabowo Subianto sempat berbincang santai dengan sahabatnya itu yang hanya mampu berbaring.

Ia pun berdoa agar Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan kesehatan kepada Jenderal TNI (Purn) George Toisutta.

"Saya berdoa agar Allah SWT memberikan kesehatan dan kesembuhan untuk beliau, juga kepada keluarga beliau agar tetap kuat dan tegar," kata Prabowo Subianto dalam siaran persnya, Selasa.

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo Subianto memuji Jenderal TNI (Purn) George Toisutta.

Menurutnya, beliau merupakan sosok prajurit yang sangat cerdas dan kuat serta memiliki kemampuan strategi yang sangat baik.

"Beliau adalah sosok prajurit yang cerdas dan kuat dan memiliki kemampuan strategi yang sangat baik," katanya mengungkapkan.

Profil Jenderal TNI (Purn.) George Toisutta

Jenderal TNI (Purn.) George Toisutta (lahir di Makassar, Sulawesi Selatan, 1 Juni 1953; umur 66 tahun) adalah seorang purnawirawan TNI Angkatan Darat mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat sejak tanggal 29 November 2009 hingga 30 Juni 2011.

Sebelumnya ia menjabat sebagai Panglima Kostrad yang menjabat sejak 2007 hingga tahun 2009 dengan menggantikan Erwin Sudjono.

Ia lulus dari Akademi Militer, Magelangpada tahun 1976. [2][3]