Lebaran 2019
LIVE iNews TV Sidang Isbat 1 Syawal 1440 H Sore Ini Jam 17.00 WIB, Lapan Prediksi Lebaran Serempak
Anda bisa saksikan jalannya sidang isbat penetapan pemerintah tentang Idul Fitri 1 Syawal 1440 Hijriyah atau 2019 Masehi via link streaming iNews T
Penulis: Jimmi Abraham | Editor: Jimmi Abraham
Sidang isbat juga akan dihadiri Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), Planetarium, Pakar Falak dari Ormas-ormas Islam, Pejabat Eselon I dan II Kementerian Agama, serta Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama.
Baca: Ucapan Selamat Idul Fitri Berbagai Bahasa Penjuru Dunia! Ragam Bahasa di Asia, Eropa hingga Afrika
Baca: Niat Sholat Idul Fitri! 8 Tata Cara Sholat, Waktu, Dalil hingga Hukum Sholat Id, Sayang Ditinggal
"Kemenag akan menetapkan kapan umat muslim Indonesia akan berhari raya Idul Fitri 1 Syawal 1440 H melalui mekanisme sidang isbat," terang Muhammadiyah Amin melalui siaran pers.
Muhammadiyah Amin menimpali sidang isbat merupakan wujud kebersamaan Kemenag dengan organisasi kemasyarakatan (ormas) Islam dan instansi terkait untuk menetapkan awal bulan qamariyah.
"Terutama untuk Ramadan, Syawal dan Zulhijjah,” tandasnya.
Lapan Prediksi Idul Fitri 2019 Serempak 5 Juni 2019
Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Thomas Djamaluddin memprediksi Idul Fitri tahun 2019 diprediksi akan serempak jatuh pada 5 Juni 2019.
”Insya Allah, Idul Fitri 1440 Hijriah jatuh pada 5 Juni,” kata Thomas Djamaluddin seperti dikutip dari Tribun Kaltim.
Kementerian Agama baru akan melakukan rukyatul hilal pada Senin, 3 Juni 2019 besok.
Baca: AMALAN Menyambut Idul Fitri & Amalan Sebelum Salat Idul Fitri Penuh Berkah! Memotong Rambut dan Kuku
Namun, Thomas memprediksi hilal esok hari tidak akan tampak.
"Sebab, posisi hilal masih minus atau di bawah ufuk. Dengan demikian, jumlah hari pada bulan puasa tahun ini digenapkan atau istikmal menjadi 30 hari dan Idul Fitri jatuh pada Rabu, 5 Juni," katanya.
Meski demikian, Thomas meminta masyarakat tetap tetap harus menunggu hasil sidang isbat yang digelar Kemenag.
Sebab, sidang isbat tersebut akan menggabungkan hasil rukyat atau pengamatan dengan hasil hisab. (*)
Lebih dekat dengan kami, follow akun Instagram (IG) Tribun Pontianak :