Pesan Visualisasi Sengsara Kristus Lewat Drama Kisah Sengsara Jumat Agung

Kisah Sengasa adalah kekuatan yang merupakan bukti dari cinta kasih Tuhan yang maharahim pada manusia

TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Orang Muda Katolik alias OMK Paroki Santo Fidelis Sungai Ambwang Keuskupan Agung Pontianak menggelar Tablo kisah sengsara Tuhan Yesus Kristus yang telah wafat di Salib dalam kisah penyelamatan yang luar biasa bagi manusia. 

“Oleh karena itu, umat Kristiani, diajak untuk mengakui bahwa hanya dengan pohon salib orang bisa diselamatkan, artinya menyatukan penderitaan masing-masing untuk umat Allah dengan penderitaan Kristus. Karena kehilangan dimensi sengsara Yesus, maka penderitaan manusia hanya humanisme belaka, selama bagi orang Kristiani, penderitaan Kristus adalah jalan satu-satunya keselamatan,”katanya.

Pastor Lukas juga mengingatkan kepada semua umat termasuk umat Paroki Santo Fidelis Sungai Ambawang bahwa Salib tidak usah dicari, Salib akan datang sendiri. Siapkah kita menerima salib yang datang? Tidak kita duga? Maka oleh karena itu, pesan pertama saya, marilah kita bersama-sama merenungkan peristiwa salib ini sebagai peristiwa keselamatan, sebagai karya Agung Allah, yang mau menyelamatkan manusia melalui, penderitaannya. Sehingga setiap orang yang rela menderita demi Kristus, menyatukan penderitaannya dan memperoleh keselamatan berkat bilur-bilurnya,”tambahnya.

Kesan Agustinus Yogi yang menjadi pemeran Yesus Kristus memang ini adalah pengalaman yang luar biasa, “bagimana saya harus mendalami karakter Tuhan Yesus Kristus seturut Injil. Pesan saya untuk OMK (Orang Muda Katolik) tetap semangat dan semoga lewat momen menjelang hari raya Paskah ini, semakin mengingatkan kita tentang pengorbanan Tuhan Yesus Kristus yang menebus dosa kita semua,” ujarnya.

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved