Berikut Daftar Daerah Yang Mendapatkan Bantuan Sumur Bor Kementerian ESDM
Untuk diketahui, di Kabupaten Sambas terdapat beberapa daerah yang mendapat Program sumur Bor. Diantaranya adalah :
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Madrosid
Berikut Daftar Daerah Yang Mendapatkan Bantuan Sumur Bor Kementerian ESDM
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Kementerian ESDM Republik Indonesia, melalui Tenaga Ahli Bidang Penelitian dan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Mineral KESDM, Budisepta Zen, melakukan peresmian sumur bor air tanah yang merupakan Program Badan Geologi, Kementerian ESDM pada tahun anggaran 2018 di wilayah Provinsi Kalimantan Barat, Minggu (17/3/2019).
Untuk diketahui, di Kabupaten Sambas terdapat beberapa daerah yang mendapat Program sumur Bor. Diantaranya adalah :
Baca: Ratusan Petani Dilatih Gunakan Pestisida Dengan Baik dan Benar
Baca: Aneka Bentuk Mr P hingga Miss V Paling Populer serta Diminati Pasangan, Kamu Pilih yang Mana?
Baca: MotoGP Indonesia, Pemerintah Bangun Jalan Khusus Sepanjang 17 KM dari Bandara ke Sirkuit Mandalika
1. Desa Teluk Kembang, Kecamatan Teluk Keramat; Kabupaten Sambas,
2. Desa Lela, Kecamatan Teluk Keramat, Kabupaten Sambas,
3. Desa Santaban, Kecamatan Sanjingan Besar, Kabupaten Sambas,
4. Desa Balai Gemuruh, Kecamatan Subah, Kabupaten Sambas.
Untuk diketahui, Sumur-sumur bor tersebut memiliki spesifikasi teknis tertentu. Yaitu kedalaman sumur antara 125 - 127 m, debit air rata-rata 1,63 liter/detik, dengan konstruksi pipa besi galvanis diameter 6 inchi.
Sebagaimana rilis yang diterima Tribun, untuk pasokan listrik sumur bor berasal dari genset dengan kapasitas 10 kVA, menggunakan pompa selam (submersible) 3 PK, dan dilengkapi dengan rumah genset, rumah pompa, dan bak penampungan air berkapasitas 5.000 liter. Setiap sumur bor mampu melayani kebutuhan air bersih sampai dengan 2.880 jiwa penduduk.
Seiring dengan keberhasilan program dalam mengentaskan permasalahan air bersih
di daerah sulit air, Kementerian ESDM terus berupaya menambah anggaran program sumur bor. Agar lebih banyak menjangkau masyarakat di daerah sulit air.
Hal ini dikarenakan jumlah daerah sulit air bersih di Indonesia masih cukup banyak, yang ditandai dengan masih banyaknya permintaan bantuan sumur bor air tanah dalam dari berbagai wilayah di Indonesia.
Untuk tahun anggaran 2018 saja, Kementerian ESDM sudah membangun sumur bor sebanyak 506 unit yang tersebar di 179 kabupaten di seluruh wilayah Indonesia.
Jumlah tersebut meningkat dua kali lipat dibandingkan target sumur bor pada 2017. Sementara pada tahun anggaran 2019 ini, target jumlah unit sumur bor yang akan dibangun oleh Kementerian ESDM ditingkatkan kembali menjadi 650 unit. (One)