4 Diantara 186 Kasus DBD di Ketapang Meninggal Dunia

Dari 4 yang meninggal dunia itu diantaranya tiga perempuan dan satu laki-laki. Untuk usia sendiri, satu orang perempuan 5-14 tahun

Penulis: Nur Imam Satria | Editor: Tri Pandito Wibowo
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Nur Imam Satria
Kadis Kesehatan Kabupaten Ketapang, Rustami. Saat diwawancarai di ruang kerjanya, Kamis (15/11/2018). 

4 Diantara 186 Kasus DBD di Ketapang Meninggal Dunia

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KETAPANG - Menurut data yang dihimpun oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Ketapang, sejak minggu pertama pada bulan Januari 2019 hingga minggu ke-tujuh pertanggal 16 Februari 2019, sudah terdapat 186 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) dengan 4 diantaranya meninggal dunia.

Data tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Ketapang, Rustami melalui KepalaSeksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular, Diah Kusumaningsih saat ditemui diruangannya. Kamis, (21/02/2019).

Baca: Kalbar 24 Jam - Tatung Australia di Cap Go Meh Singkawang, Kasus DBD, Hingga Wanita Tewas Tergantung

Baca: Sudah Tujuh Meninggal, DBD di Kalbar Belum Berstatus KLB

Baca: Kasus DBD Capai 102 Kasus, 1 Meninggal, Diskes KKR Ajak Warga Gencar PSN

Menurut Diah, hal tersebut menjadikan Kabupaten Ketapang menjadi daerah dengan jumlah kasus DBD tertinggi se-Kalbar.

"Dari 4 yang meninggal dunia itu diantaranya tiga perempuan dan satu laki-laki. Untuk usia sendiri, satu orang perempuan 5-14 tahun, satu lagi itu 15-44 tahun ini yang laki-laki dan dua orang lagi >44 tahun itu perempuan," terang Diah.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved