Viral Video Kekerasan di SMKN 4, Ternyata Sekolah Ini Punya Prestasi Provinsi hingga Internasional

Korban memegang mukanya. Aksi kekerasan yang dilakukan pelaku terhadap korbannya yang sesama pelajar di SMKN 4 ini bukanlah cerminan dari

Penulis: Rihard Nelson | Editor: Rihard Nelson
Instagram @Informasipontianak
BREAKING NEWS - Beredar Video Perkelahian Diduga Siswi SMKN 4 Pontianak, Satu Siswi Dikeroyok 

Viral Video Kekerasan di SMKN 4, Ternyata Sekolah Ini Punya Prestasi Provinsi hingga Internasional

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Beredarnya video dugaan kekerasan yang terjadi di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 4 Kota Pontianak sontak membuat dunia pendidikan di Kota Pontianak dan Kalbar umumnya, sedikitnya tercoreng. 

Dalam video yang beredar tersebut, ada sekelompok siswi yang terekam menganiaya siswi lainnya dengan cara menjambak rambut hingga memukul korbannya. 

Siswi yang mengenakan kerudung tampak menjambak hingga memukul wajah siswa lainnya hingga terlihat korban memegang mukanya.

Aksi kekerasan yang dilakukan pelaku terhadap korbannya yang sesama pelajar di SMKN 4 ini bukanlah cerminan dari sekolahnya.  

Baca: 4 Fakta Perkelahian Siswi SMKN 4, Sekolah Benarkan Kejadian dan Midji Akan Copot Kepsek!

Baca: BREAKING NEWS - Beredar Video Perkelahian Diduga Siswi SMKN 4 Pontianak, Satu Siswi Dikeroyok

Baca: Cantik, Annisa Fitri Juga Jadi Duta Bahasa di IKIP PGRI Pontianak

Hal itu tampak aktivitas berbuah prestasi dari sekolah yang terletak di Jl. Komodor Yos Sudarso, Sungai Beliung, Pontianak Barat, Kota Pontianak, Kalimantan Barat.

Dikutip dari situs resmi SMKN 4, http://smkn4ptk.sch.id/, beberapa berita capai prestasi siswa SMKN 4 terpampang.

1. SMK Negeri 4 Pontianak Sabet Juara 1 LKS Kalbar 2018

Warga SMKN 4 Pontianak patut berbangga. Siswa atas nama Danar Faturrachman sukses menyabet juara 1 Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK Kalimantan Barat 2018 di Pontianak 16-18 April dalam bidang lomba IT Networking System.

"Siswa kami berhasil menyisikan puluhan perwakilan sekolah se-Kalbar," kata Waka Kesiswaan SMKN 4 Pontianak H Safrani ST MPd.

Butuh proses yang panjang untuk mencetak siswa yang layak ikut lomba. Mulai kelas X, para siswa jurusan Teknik komputer dan Jaringan (TKJ) diseleksi ketat.

Begitu juga naik kelas XI mereka kembali diseleksi. Kemudian dikerucutkan jadi 2 siswa yang terus dipantau.

Setelah naik di kelas XII guru pembimbing mengambil 1 siswa yang memiliki skill IT Networking System. Maka terpilihlah yang terbaik untuk ikut lomba.

Selamat kepada Danar Faturrachman yang akan mewakili Kalbar ke seleksi LKS Tingkat Nasional 6-12 Mei 2018 di Lombok, Nusa Tenggara Barat. 

Danar siswa SMKN 4  Juara 1 LKS
Danar siswa SMKN 4 Juara 1 LKS (SMKN 4 Pontianak)

2. Muhammad Arief Juara 1 O2SN SMK Tingkat Provinsi 2018 Cabor Karate

Pelaksanaan O2SN SMK Tingkat Provinsi Kalimantan Barat 2018 guna untuk menumbuh kembangkan iklim kompetensi yang sehat di lingkungan siswa SMK di tingkat provinsi.

Menjaring siswa unggul pada jenjang pendidikan SMK tingkat kabupaten atau kota dalam bidang olahraga untuk kompetensi tingkat dan menanamkan, menjelaskan, dan menyebarluaskan sikap dan prilaku yang mejunjung tinggi nilai-nilai luhur keolahragaan (olympism), yaitu saling menghormati, keunggulan, dan persahabatan. 

Muhammad Arief, Siswa SMK Negeri 4 Pontianak kelas XII TEI (B) berhasil menyabet Juara 1 O2SN SMK Tingkat Provinsi 2018 Cabang Karate dan akan mewakili Kalimantan Barat ke Tingkat Nasional pada 16 hingga 22 September 2018 di Yogyakarta.  

Arief Juara 1 O2SN Pontianak
Arief Juara 1 O2SN Pontianak (SMKN 4 Pontianak)

3. Siswa SMKN 4 Pontianak Peringkat 3 Internasional Water Rocket Competition Manila

Alfian siswa dari SMK Negeri 4 Pontianak berhasil meraih juara dalam kompetisi roket air Asia Pasifik.

Kompetisi tersebut diadakan dalam rangka Asia-Pacific Regional Space Agency Forum (APRSAF) atau pertemuan lembaga antariksa Asia Pasifik ke-23 yang berlangsung di Los Banos, Filipina, Minggu, 13 November 2016.  

Dalam kompetisi tersebut, Bayu Dwi Tjahyono dari SMPN 5 Kebumen meraih juara dua.

Sementara itu, Alfian Pebriansyah dari SMKN 4 Pontianak meraih juara tiga.

Kedua siswa sebelumnya juga menjuarai kompetisi roket air di tingkat regional dan nasional yang diselenggarakan oleh Pusat Peragaan Iptek (PP Iptek).  

Tahun ini, juara kompetisi roket air internasional tersebut diraih oleh peserta dari Malaysia, Lukman Alhakim.

Sementara itu, juara favorit diraih oleh peserta dari Vietnam, Van Nam Nguyen. 

Alfian Siswa SMKN 4 Pontianak
Alfian Siswa SMKN 4 Pontianak (SMKN 4 Pontianak)

Pada tahun ini, kompetisi diikuti oleh 54 peserta dari 13 negara yaitu Bangladesh, Kamboja, China, India, Indonesia, Jepang, Malaysia, Nepal, Filipina, Singapura, Srilanka, Thailand, dan Vietnam.  

Kompetisi roket air ini telah dilaksanakan setiap tahun sejak 2005 dan diikuti oleh siswa berusia 12 hingga 16 tahun.

Baca: Syahrini Dikabarkan Tunangan, Tetangga: Tadi Pagi Ada Acara, Ramai Banyak Mobil

Baca: Klarifikasi Fitnah PKI Sambil Tunjukkan Foto, Presiden Jokowi: Kok Ya Persis Wajah Saya, Ampun

Baca: Bagi-bagi Bonus MTQ, Gusti Ramlana Nilai Mempawah Punya Banyak Potensi

Kompetisi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman para siswa mengenai ilmu pengetahuan dan teknologi penerbangan dan antariksa.

Dalam kompetisi ini, peserta membuat roket dari botol minuman soda yang diisi dengan air.

Siswa kemudian mengatur tekanan dan sudut untuk meluncurkan roket tersebut.  

LAPAN berharap keberhasilan ini akan menjadikan semangat bagi anak-anak Indonesia untuk mempelajari ilmu pengetahuan dan teknologi penerbangan dan antariksa.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved