Masuki 50 Hari OMB Kapuas 2018, Kapolsek Pontianak Timur Pastikan Wilayah Hukumnya Kondusif

Kapolsek Pontianak Timur, Kompol Suhar bahwa kondisi jelang pemilu 2019 haruslah dicermarti bersama.

Editor: Madrosid
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Kapolsek Pontianak Timur, Kompol Suhar saat memberikan arahan pada upacara OMB Kapuas 2018, di Mapolsek Pontianak Timur, Kamis (8/11/2018) 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak David Nurfianto

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Memasuki hari ke 50 dari 397 hari Pelaksanaan Operasi Mantap Brata (OMB) Kapuas 2018 yang digelar jajaran Polda Kalbar hingga ke tingkat Polresta dan Polsek, sampai saat ini kondisi Kamtibmas Wilayah hukum Polsek Pontianak Timur situasinya masih aman, damai dan kondusif.

Operasi Mantap Brata Kapuas 2018 yang digelar selama kurun waktu 397 hari tersebut menurut Kapolsek Pontianak Timur, Kompol Suhar bahwa kondisi jelang pemilu 2019 haruslah dicermarti bersama.

Hal demikian disampaikan Kapolsek Pontianak Timur, kompol Suhar saat upacara OMB Kapuas 2018, di Mapolsek Pontianak Timur, Kamis (8/11/2018).

Baca: Polres Mempawah Gelar Razia Gabungan Libatkan Sejumlah Seluruh Instasi Terkait

"Karena Operasi Mantap Brata ini menjadi salah satu cara mewaspadai segala kemungkinan yang dapat terjadi," ujarnya.

Kompol Suhar menuturkan operasi dengan Sandi OMB Kapuas 2018 untuk mendeksi kerawanan-kerawanan yang dimungkinkan akan timbul sebelum, saat, maupun sesudah pemilu.

Lanjutnya, hal itu bisa saja terjadi karena di dapil masing-masing anggota legislatif berkompetisi dengan calon anggota legislatif lainnya.

"Dan tidak menutup kemungkinan sesama keluarga yang maju sebagai Caleg saling berkompetisi untuk meraih suara sebanyak-banyaknya, sehingga memungkinkan terjadinya Persaingan," ungkapnya.

Ia menambahkan, bahea pihaknya yakin untuk di wilayah Kecamatan Pontianak Timur, calon Legislatif dan warga masyarakat pemilih sudah dewasa dalam berpolitik.

Namun demikian, Kompol Suhar tetap mengingatkan dan selalu menghimbau kepada warga masyarakat Pontianak Timur melalui peran para tokoh masyarakat dan tokoh Agama bahkan tokoh  Pemuda, agar selalu menjaga dan memelihara situasi Kamtibmas.

"Serta membantu  menciptakan situasi yang kondusif sehingga pelaksanaan pemilu 2019 di Kecamatan Pontianak Timur  Khususnya berjalan dengan Aman, Damai dan Sejuk," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved