Deretan Artis Asal Kalbar Sukses di Dunia Hiburan, Ada Yang Sampai Go International

Rionaldo mempunyai darah Pontianak, Sunda dan Belanda.

Rio, panggilan akrabnya, bertinggi badan 170 cm dan pernah kuliah di Universitas Trisakti jurusan ekonomi manajemen.

Dia adalah artis yang paling sering main di RCTI.

6. Piet Pagau 

Piet Pagau lahir di Desa Baru Raya, Mempawah Hulu, Landak, Kalimantan Barat.

Telah puluhan film dan sinetron telah dibintangi Piet sejak mulai berkarier awal 1980-an.

Bahkan selama industri perfilman Indonesia colaps, Piet tetap eksis di dunia sinetron.

Sinetron yang pernah didukungnya antara lain Dua Pelangi dan Gadis Penakluk.

7. Ivan Govinda 

NET

Jika kalian pernah dengar lagu DOMINO "Siapa Yang pantas", maka kalian akan ingat Ivan Govinda. 

Domino band saat ini berganti nama menjadi GOVINDA.

8. Stefanus Pongki Tri Barata 

Akrab dipanggil Pongki Barata.

lahir di Pontianak, Kalimantan Barat, 16 November 1977.

Dia adalah adalah salah satu vokalis dan gitaris grup band Jikustik dan The Dance Company

Pongki menikah dengan presenter Sophie Navita pada 1 Maret 2003.

Pernikahan mereka telah dikaruniai dua orang anak, Rangga Namora Putra Barata dan Radya Tuaro Putra Barata.

9. Anne J. Cotto

Anne artis seksi asal kalbar.

Kariernya dimulai pada saat pemilihan Puteri Indonesia pada tahun 1995 dan pada tahun 1997 ia memutuskan pindah ke Jakarta untuk mendalami pekerjaannya sebagai aktris.

Wanita yang lebih dikenal sebagian orang sebagai bintang film panas alias bom seks gara-gara tercatat beberapa film dewasa pernah dibintanginya pernah terlibat dalam beberapa sinetron.

Terakhir dia tampil di sinetron Tangisan Issabela.

Setelah lama jarang tampil di media publik, kini Ia membintangi Sinetron kolosal "Gajah Mada" garapan Rumah Produksi MD Entertainment.

Dalam sinetron Gajah Mada itu Anne J Cotto berperan sebagai "Nyai Klowi" menuntut Anne J. Cotto mengenakan kostum kebaya.

10.  Zora Vidyanata

Zora lahir di Pontianak pada  31 Desember 1984.

Nama Zora mulai dikenal sejak menjadi finalis Putri Indonesia 2002 kemudian mengawali karier akting lewat sinetron Bujangan.

Zora yang berdarah Minang-Kalimantan ini melejit sebagai bintang sinetron lewat peran sebagai Shinta dalam sinetron Intan bersama Naysila Mirdad dan Sandy Tumiwa.

Dunia seni sebenarnya bukan hal asing bagi Zora.

Putri kedua dari empat bersaudara pasangan Drs Tabrani Eka Putra dan Rifwarti ini sejak kecil telah aktif menari, modeling, dan menyanyi.

Yuk Follow Instagram @tribunpontianak.