Citizen Reporter

PMII Komisariat Untan Gelar Pelatihan Kader Dasar

PMII sekarang ini merupakan pewaris dari NU sebagaimana PMII di cetuskan oleh kader NU, di era yang pesatnya dengan kecanggihan teknologi

Penulis: Syahroni | Editor: Dhita Mutiasari
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ ISTIMEWA
Suasana poto bersama peserta PKD PMII Untan belum lama ini 

Citizen Reporter
Rokib
Kader PMII Untan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pengurus PMII Komisariat Universitas Tanjungpura Pontianak adakan Pelatihan Kader Dasar (PKD) di Balai Pertemuan Nahdhatul Ulama Jalan Hamzah sebagai penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk meneruskan warisan Nahdhatul Ulama.

Momen yang di tunggu-tunggu oleh para anggota Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), ialah PKD (Pelatihan Kader Dasar) dimana setelah mengikuti PKD tersebut akan resmi dan di akui sebagai kader PMII, Kamis (18/10/2018).

Baca: Sat Binmas Berikan Penyuluhan Kamtibmas di SMK Negeri 3 Singkawang

Baca: Heri Mustamin Sebut Hampir 1000 Usulan Pembangunan Drainase dan Jalan Lingkungan Untuk 2019

PMII sekarang ini merupakan pewaris dari NU sebagaimana PMII di cetuskan oleh kader NU, di era yang pesatnya dengan kecanggihan teknologi PMII hadir sebagai wadah dan penerus generasi bangsa sebagai kader milenial.

Sebuah pergerakan harus di dasari dengan ideologi yang kuat, sebagai sebagaimana PMII hadir atas dasar ideologi Ahlussanah Wal Jama'ah dan Pancasila sebagai dasar NKRI, "kalau bukan kita siapa lagi yang akan meneruskan perjuangan NU," ungkap Abdul Wasi Ibrahim.

Sementara Hasim Hadrawi menyampaikan dalam sambutannya, sebagai kader milenial harus bisa mengembangkan semua bakat kemampuan dan harus membentuk kader yang cerdas, terus bergerak dimasing-masing rayon.

"Saya sampaikan kepada semua, panitia, pengurus maupun semua kader agar selalu menjaga salat lima waktu, sebagai insan islami yang berediologi Ahlussunnah Wal Jama'ah dan Pancasila sebagai dasar NKRI, sebagai kader yang baik tak hanya menjaga kemampuannya dibidang kesenian maupun keahlian lainnya, melainkan yang wajib dijaga adalah salat lima waktu," tegasnya.

Hal itu agar aura ke NUannya sangat nampak di muka bumi ini guna menuju keselamatan akhirat nanti.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved