Saksikan AHSC 2018, Direktur Pembinaan SMK Harap 10 Persen Lulusan SMK Berwirausaha
Saya kira ini hal yang sangat bagus sekali, karena saat ini kan tidak ada suatu daerah yang tidak punya sepeda motor
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Wahidin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, BEKASI - Direktur Pembinaan SMK Kemendikbud, Dr. Ir. M. Bakrun, M.M hadir dan menyaksikan langsung kegiatan The 9thAstra Honda Skill Contest (AHSC) for Vocational School 2018 di SMK Mitra Industri MM2100, Cikarang, Bekasi.
Dalam sambutannya, Bakrun mengatakan bangga terhadap 40 finalis yang merupakan siswa SMK terbaik dari hasil seleksi tingkat regional. Menurutnya, inilah generasi muda yang patut dibanggakan.
"Tentu saja melalui kontes ini, 40 finalis yang merupakan siswa-siswa SMK terbaik dari seluruh Indonesia akan mempertontonkan kemampuan merek, sehingga kita dapat melihat langsung kemampuan mereka," ujar Bakrun, Rabu (17/10/2018) pagi.
Baca: Terkait Sikap Demokrat, Suriansyah: Tidak Kami Sesalkan, Tetap Kami Harapkan
Dia juga berharap, bagi 40 finalis terbaik ini nantinya bisa menjadi wirausaha muda. Sebab secara kompetensi, tentu sudah dapat dikatakan sangat baik, tinggal bagaimana menambah kemampuan pengelolaan bengkel.
"Tentu bisa saja membuka bengkel, ukuran 3x3 atau 3x4 di daerahnya masing-masing. Saya kira ini hal yang sangat bagus sekali, karena saat ini kan tidak ada suatu daerah yang tidak punya sepeda motor," jelasnya.
Sebab jika berbicara angka pengangguran yang saat ini sangat tinggi, tentu saja SMK menjadi solusi dalam menciptakan lapangan kerja. Jika tidak dapat lapangan pekerjaan bagi orang lain, tentu bagi dirinya sendiri.
"Jumlah SMK saat ini seluruh Indonesia ada sekitar 14 ribu, dengan jumlah siswa sekitar 5,1 juta. Tahun kemarin yang lulus sekitar 1,45 juta, jadi kira-kira 7 sampai 10 persen dikembangkan berwirausaha," pungkasnya.
