Pelemahan Rupiah Belum Berdampak Signifikan Terhadap Kebutuhan Pokok di Kayong Utara

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Adelbertus Cahyono

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAYONG UTARA - Kepala Seksi Sarana dan Usaha Perdagangan Disperindagkop Kayong Utara, Aan Ekanata mengungkapkan, melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dollar selama beberapa hari terakhir belum berdampak signifikan terhadap harga-harga kebutuhan pokok masyarakat di Kabupaten Kayong Utara.

Berdasarkan data harga kebutuhan pokok terakhir yang mereka miliki, harga-harga kebutuhan pokok belum mengalami kenaikan.

Baca: Polres Singkawang Lakukan Pengamanan Acara Zikir Akbar

"Besok kita akan turun lagi, kita cek lagi perbandingan apakah ada perubahan, karena ini stok-stok lama, apakah nanti ada barang baru," katanya di Kantor Disperindagkop Kayong Utara, Sukadana, Rabu (12/9/2018).

Ia mengatakan, selama ini barang-barang kebutuhan pokok masyarakat setempat sebagian besar dipasok dari luar kabupaten, yakni dari Pontianak, Ketapang, dan Semarang.

Oleh karena itu, umumnya kenaikan harga barang terjadi karena adanya kenaikan biaya angkut.

"Barang kita kan tergantung dari luar, kalau (harga) barang dari luar naik otomatis disini juga naik, yang jelas disini dampaknya karena ada biaya angkut," jelasnya.