Tekuni Bela Diri, Devira Menjadi Sosok Tegar
Vira mau perlihatkan ke semua orang, meskipun Vira tinggal sama nenek, meskipun tanpa orangtua, Vira bisa bangkit
Penulis: Rizki Fadriani | Editor: Jamadin
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Bella
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Memiliki keahlian bela diri pencak silat, membuat Devira menjadi sosok yang tegar dan mandiri juga disegani.
Meskipun sejak kecil ia tinggal bersama sang nenek, Vira, sarapan akrabnya teguh ingin membuktikan bahwa ia bisa meraih prestasi dan membanggakan keluarga.
"Vira mau perlihatkan ke semua orang, meskipun Vira tinggal sama nenek, meskipun tanpa orangtua, Vira bisa bangkit," katanya.
Baca: Ubah Tampilan, Inilah Wujud Honda Tiger 2000 Setelah Dimodifikasi
Ia selalu berupa untuk membuktikan kepada orang-orang yang menganggapnya remeh, bahwa ia mampu mendulang prestasi dan menggapai cita-cita.
Hal itu mulai ia buktikan, sejak bergabung dalam perguruan Silat Persaudaraan Setia Hati Terate ketika menjadi siswa di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 6 Pontianak.
Persaudaraan Setia Hati Terate, merupakan satu diantara kegiatan ekstrakukikurer yang dimiliki SMK Negeri 6 dan telah meraih berbagai prestasi.
Baca: BREAKING NEWS: Heboh Penemuan Mayat di Rasau Jaya, Diduga Korban Pembunuhan
"Pas awal ikut latihan sempat dilarang orangtua (nenek), tapi saya masih nekat latihan," katanya.
Namun kekhawatiran orangtua itu Vira buktikan dengan prestasi, berkat keuletan dan konsisten berlatih setiap hari, ia berhasil meraih juara dalam Popda Kalbar 2018 pada Juli lalu.
"Pas mau lomba ndak ada (keluarga) yang datang nonton, tapi pas pulang ke rumah bawa mendali udah ndak ada lagi yang ngelarang," katanya.
Baca: Hari Ini Wing Air Buka Rute Pontianak ke Pangkal Pinang, Segini Harga Tiketnya
Setelah berhasil memenangkan Popda Kalbar 2018, kini saatnya Vira semakin keras berlatih untuk mengikuti Popwil di Bandung bulan depan bersama kedua tim regunya Melisa dan Aulia Khairunisa.
Dari cerita Melisa, Vira dikenal sebagai sosok yang dapat memperkuat kekompakan tim dan membuat teman-teman nya tertib berlatih.
Hal itu tidak terlepas dari sosok nya yang periang namun tegas.
"Intinya harus ada yang ngalah. Memang terkadang dalam satu tim ada yang keras kepala, tapi demi kekompakan kita harus tegas," kata Vira.
Karena menjadi tim dalam Pencak Silat beregu tidak lah mudah, membangun kekompakan dengan latar belakakng dan karakter yang berbeda satu sama lain adalah tantangan tersendiri bagi Vira.