Pangeran Charles Ternyata Punya Dukun Tempat Berkeluh Kesah, Sempat Ikut Misi di Indonesia

Pangeran Charles Punya Dukun Tempatnya Berkeluh Kesah, Siapa Orang Spesial Itu?

Editor: Nasaruddin
Net
Pangeran Charles dan Putri Diana 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID – Seorang pria gaek yang mengaku memimpin operasi gerilya tentara Inggris melawan Jepang di daerah Jawa Barat.

Atas jasa-jasanya dia diangkat menjadi ksatria Inggris.

Dia juga penulis buku terlaris, yang percaya akan mimpi dan 'suara gaib'. Benarkah semua catatan dalam autobiografinya?

Dalam dasawarsa terakhir ini Putra Mahkota Inggris Pangeran Charles diketahui mempunyai  seorang guru dan penasihat rohani, Sir Laurens Van der Post.

Hubungan mereka begitu istimewa dan mendalam, sehingga pria yang kini berusia 83 tahun itu juga terpilih menjadi bapa permandian Pangeran William, anak sulung Pangeran Charles.

Pada tahun 1987 Pangeran Charles melewatkan lima hari bersama gurunya ltu di Gurun Kalahari, Afrika. Kecuali Pangeran Charles, ternyata tak lain dari PM Inggris Margaret Thatcher juga berguru kepada Laurens Van der Post.

Baca: 3 Kerugian Mudik Pakai Sepeda Motor, Tak Hanya Bahaya!

Baca: MotoGP 2018 Spanyol - Zarco Ingin Bangkit, Marquez: Persaingan Makin Ketat & Ramalan Podium Lorenzo

Baca: Roy Kiyoshi Ramal Bencana Besar 2018! Mayat Bergelimpangan di Mana-mana

Baca: Persib Target Puncaki Klasemen Putaran Pertama Liga 1, Tunggu Konfirmasi Lawan Persija

Kehadiran seorang guru kebatinan di istana bangsawan Eropa sebenarnya bukan gejala baru. Mantan Ratu Juliana dari Negeri Belanda sejak tahun 1947 menjalin hubungan akrab dengan seorang guru kebatinan wanita, Greet Hofmans.

Sang Ratu berpaling kepada gurunya dalam mengupayakan pengobatan untuk putri bungsunya, Christina, yang lahir dengan cacat mata.

Jauh sebelum itu, kaisai Rusia terakhir Tsar Nicolas II (†1917) juga terkenal sangat tergantung pada seorang guru mistik, Rasputin, untuk mengobati Putra Mahkota Alexis yang menderita penyakit haemofilia.

Hubungan khusus antara Pangeran Charles dengan Sir Laurens Van der Post ini menimbulkan kerisauan di kalangan Istana Buckingham.

Kerisauan itu makin memuncak gara-gara berbagai tulisan Sir Laurens yang menyatakan pandangannya tentang pentingnya mimpi, dan bahwa kehidupan manusia diarahkan oleh suatu daya yang disebut 'gabungan bawah sadar'.

Pahlawan perang dan 'suara gaib'

Siapakah sebenarnya Sir Laurens Van der Post?

Selama ini selain sebagai guru kebatinan, Laurens Van der Post juga penulis buku terlaris, petualang, ilmuwan, dan pahlawan perang.

Atas jasa-jasanya selama perang di Timur Jauh, dia dianugerahi bintang perwira-Inggris pada tahun 1946, kemudian bintang komandan pada tahun 1947.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved