Liga 1 Indonesia

Ini Langkah Persib Usai Mario Gomez Ancam Angkat Kaki, Presiden Bali United Bereaksi!

Pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez sempat tebar ancaman untuk angkat kaki dari Kota Kembang.

Editor: Nasaruddin
Kolase
Mario Gomez dan Umuh Muhctar 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, BANDUNG - Pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez sempat tebar ancaman untuk angkat kaki dari Kota Kembang.

Hal itu dilontarkan pelatih asal Argentina bukan tanpa sebab.

Mantan pelatih Johor Darul Takzim itu menginginkan beberapa permintaan.

Salah satunya menyoal fasilitas latihan milik tim kebanggaan Bobotoh.

Gomez menilai, sarana latihan yang dimiliki Persib masih belum memadai.

Mengetahui hal tersebut, jajaran manajemen Maung Bandung pun ambil sikap.

Melalui sang manajer, Umuh Muchtar, Persib memang berencana membangun fasilitas latihan.

Bahkan, kata Umuh, upaya tersebut bukan hanya untuk memenuhi keinginan Gomez semata.

Lebih dari itu demi membangun masa depan Persib Bandung agar lebih baik nantinya.

Baca: Serang Pelatih Persib, Presiden Bali United: Ngaco Tuh Pelatih

Baca: Umuh Muchtar Tak Tinggal Diam Atas Tuntutan Mario Gomez di Persib Bandung

Baca: Pelatih Persib Mario Gomez Lukai Hati Bobotoh Soal Keinginan Melatih Klub Lain

Baca: Pemain Naturalisasi Ini Panen Hujatan Buntut Ricuh Laga Bali United Vs Persib Bandung

"Jadi mereka (pemain dan pelatih) minta tempat latihan khusus, kalau bisa punya lapangan khusus. Punya lapang sendiri," kata Umuh, dilansir BolaSport.com dari Tribun Jabar.

Sejauh ini manajemen, kata Umuh, terus mengupayakan agar Persib memiliki lapangan latihan sendiri.

Salah satunya adalah meminta kadispora Jawa Barat agar Stadion Arcamanik bisa terus digunakan Maung Bandung.

"Saya sudah telepon ke Kadispora untuk Arcamanik, sangat membantu. Karena Kadispora Pak Yuda itu sangat-sangat Persib-lah," ungkap Umuh.

"Insya Allah karena lapang bola yang ada di Kota Bandung khususnya semua juga pake APBD dan itu pake uang rakyat," ucapnya melanjutkan.

Pahami Gomez

Pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez
Pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez (BolaSport.com/Herka Yanis Pangaribowo)

Umuh Muchtar memahami keinginan Mario Gomez, karena fasilitas yang memadai sangat dibutuhkan oleh tim agar program latihan yang disiapkan oleh pelatih bisa berjalan dengan maksimal.

Gomez memiliki rencana meninggalkan Persib, jika tim berjulukan Maung Bandung ini masih kesulitan berlatih di lapangan berkualitas di Bandung.

"Jadi intinya, dia minta fasilitas di Bandung untuk latihan," kata Umuh saat dihubungi wartawan, Minggu (27/5/2018).

"Kami sudah bicara panjang lebar sama Mario Gomez dan Fernando Soler. Jadi yang kesulitan tolonglah diperbaiki, untuk fasilitas," tuturnya. 

Selama ini, Persib sering berpindah-pindah tempat latihan.

Selain latihan di Stadion Arcamanik, Persib juga melakoni agenda serupa di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), dan beberapa tempat lainnya.

Umuh berharap, pemerintah daerah bisa memiliki prioritas agar Persib dapat menggunakan fasilitas lapangan yang ada.

Apalagi, skuat Maung Bandung merupakan tim kebanggaan masyarakat dan bukan hanya Kota Bandung saja.

"Kalau latihan sulit, hari ini bisa, besok enggak bisa. Ini makanya saya minta ke pemimpin daerah juga membangun lapangan yang diprioritaskan untuk Persib, karena lapangan sudah jelas dibangun dengan uang rakyat," ucapnya.

"Kalau Persib difasilitasi oleh para pejabat, itu mungkin saya rasa wajar dan pantas. Dulu juga GBLA dibangun oleh orang lama yang mencintai Persib seperti Pak Dada (Rosada). Pak Dada kan bilang Persib itu ikon Bandung dan umumnya Jawa Barat." 

Manajemen Persib memiliki rencana untuk membangun fasilitan latihan bagi Persib di wilayah Gedebage, Kota Bandung, hanya itu tidak bisa terealisasi dalam waktu dekat.

"Wacana saja, itu masih lama dan tak bisa seperti sulap dibangun dua sampai tiga tahun. Ada rencana karena sudah ada tanah, itu aset PT sudah punya," katanya.

Baca: LIVE STREAMING Persebaya Vs Persipura Mulai Pukul 20.30 WIB

Baca: Agama Franka Franklin Istri Bos Gojek Nadiem Makarim Terungkap dari Foto Ini

Bali United Membantah

Presiden Bali United, Pieter Tanuri, menegaskan bahwa timnya tidak memiliki rencana untuk membajak pelatih Roberto Carlos Mario Gomez dari Persib Bandung. 

"Memang ada rekamannya (Gomez mau ke Bali United). Namun, kami tidak berkomunikasi dengan dia. Ngaco tuh pelatih," kata Pieter kepada BolaSport.com, Selasa (29/5/2018).

Sebelumnya, Gomez mengaku siap menerima tawaran dari Bali United dalam waktu dekat.

Pelatih asal Argentina tersebut menempuh langkah itu lantaran tuntutan pada manajemen terutama soal fasilitas tim tidak bisa direalisasikan oleh Persib.

Pieter menilai Gomez menyeret-nyeret nama Bali United karena faktor utama keindahan Pulau Dewata.

"Siapa sih yang tidak mau menetap di Bali?" tutur Pieter.

Dalam kesempatan itu, Pieter menegaskan bahwa Bali united tidak akan merekrut Gomez, sekalipun mantan pelatih Johor Darul Takzim tersebut sudah tak terikat kontrak lagi dengan Persib.

"Sebagai klub profesional, tidak etis membajak pelatih lain. Kami juga enggak akan ambil Gomez," jelas Pieter.

"Dia bisa lakuin ini dengan Persib sekarang, besok kami bisa jadi korbannya," ujarnya menambahkan.

Pieter menyayangkan Gomez bersikap tidak profesional.

"Dia etikanya enggak benar. Dia tidak bijaksana karena urusan internal di bawa ke luar," kata Pieter.

Pernyataan Gomez ini sempat memicu reaksi dari manajer Persib, Umuh Muchtar.

Bahkan, Bali United pun menjadi sasaran kemarahan Umuh.

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved