Satu Peserta Seleksi Terbuka Pimpinan Tinggi Pratama Pemkab Sambas Tak Ikuti Tes Kesehatan

dr Ganjar menjelaskan, untuk keputusan peserta yang tidak hadir tes kesehatan tersebut, akan diserahkan kepada tim Pansel.

Penulis: Tito Ramadhani | Editor: Dhita Mutiasari
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ TITO RAMADHANI
Sebanyak 12 dari 13 peserta seleksi terbuka (Open Bidding) jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sambas mengikuti tes kesehatan di RSUD Sambas, Senin (9/4/2018). 

Selain itu pihaknya dari RSUD Sambas, juga sudah membentuk kepanitiaan untuk melakukan cek kesehatan ini.

"Kami telah membentuk kepanitiaan juga terkait hal ini, sehingga peserta tidak bingung lagi, karena akan kami dampingi oleh petugas kami, satu petugas mendampingi oleh satu atau dua orang. Hasil kesehatan ini rahasia dan tidak bisa dipublikasikan, kami menjamin kerahasiaan ini karena kami memegang kode etik kesehatan dan tentunya kami independen," pungkasnya

Ada 13 nama peserta Open Bidding yang berhasil lolos hingga tes kesehatan, yakni
Edi, Mashuri, Sabtuni, Husnadi, Sabib, Slamet Riadi, Eko Susanto, Hendy Wijaya, Sabhan, Fatah Maryunani, Edi Supriadi, Indra Gunawan dan Yudi.

13 peserta ini mengikuti seleksi terbuka untuk 6 jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sambas.

Yakni Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah, Kepala Dinas PU PR, Kepala Dinas Perkim LH, Kepala Disdikbud, Kepala Diskes, Kepala Unsur Pelaksana BPBD.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved