Liga Europa

Lazio Singkirkan Dynamo Kyiv dari Liga Europa

Dalam hal peluang, Lazio juga sangat perkasa dengan menciptakan 16 peluang yang lima di antaranya tepat sasaran.

Editor: Agus Pujianto
SERGEI SUPINSKY / AFP
Suka cita bek Lazio, Stefan de Vrij (tengah), seusai mencetak gol ke gawang Dynamo Kyiv dalam laga leg 2 babak 16 besar Liga Europa ddi Stadion Olympiyski, Kiev, Ukraina, pada Kamis (15/3/2018 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Lazio berhasil memastikan diri lolos ke perempat final Liga Europa setelah meraih kemenangan 2-0 saat bertandang ke markas Dynamo Kyiv, Stadion NSK Olimpiyskyi, Kiev, dalam laga leg 2 babak 16 besar Liga Europa pada Kamis (15/3/2018) atau Jumat dini hari WIB.

Kedua gol Lazio pada laga ini berhasil didapat secara susah payah melalui Lucas Leiva dan Stefan de Vrij.

Pada sepanjang laga, Lazio sangat mendominasi jalannya laga dengan memiliki 62 persen penguasaan bola.

Dalam hal peluang, Lazio juga sangat perkasa dengan menciptakan 16 peluang yang lima di antaranya tepat sasaran.

Sedangkan Dynamo Kyiv hanya memiliki delapan peluang tanpa ada yang mengarah ke gawang Lazio.

Baca: Biar Tak Dibilang Kepo, Gini Cara Lihat Instagram Stories Tapi Tak Ketahuan

Sejak menit pertama pertandingan, Lazio yang membutuhkan gol tandang setelah di pertemuan pertama di kandang sendiri berakhir imbang 2-2, langsung menggempur pertahanan Dynamo Kyiv.

Beberapa peluang tepat sasaran pun berhasil didapat melalui Ciro Immobile (menit ke-8) dan Luis Alberto (17').

Selain itu, Lazio juga sempat melepaskan beberapa percobaan melalui Felipe Anderson (5'), Luis Felipe Ramos (9'), Immobile (16'), dan Marco Parolo (22'), tetapi terbuang percuma akibat terkendala akurasi.

Baru pada menit ke-23, Lazio berhasil unggul berkat tandukan eks gelandang Liverpool FC, Lucas Leiva, di mulut gawang Dynamo Kyiv.

Gol tersebut juga berhasil dicetak Lucas Leiva dengan memanfaatkan umpan tendangan penjuru dari eks pemain Liverpool lainnya, Luis Alberto.

Tertinggal 0-1 dari Lazio, Dymano Kyiv semakin meningkatkan intensitas serangan dan sukses mendapatkan peluang pertama melalui Viktor Tsygankov pada menit ke-29.

Baca: 4 Zodiak Ini Bakal Alami Perubahan Kehidupan Besar di 2018, Apa Kamu Termasuk?

Namun, tembakannya dari luar kotak penalti itu masih melambung terlalu tinggi di atas mistar gawang Lazio.

Pada menit ke-41, Lazio nyaris menggandakan kedudukan melalui Immobile yang gagal menaklukan kiper Dynamo Kyiv, Denys Boyko, dalam situasi satu lawan satu.

Hal tersebut membuat skor 1-0 untuk keunggulan Lazio bertahan hingga jeda.

Di awal babak kedua, Dynamo Kyiv sempat memiliki peluang emas untuk menyamakan kedudukan melalui tandukan striker Artem Besedin.

Namun, arah bola tandukan pemain berusia 21 tahun itu masih melebar di samping kanan gawang Lazio.

Setelah itu, giliran Lazio yang membuka peluang pertama di babak kedua melalui percobaan dari Partick Gil pada menit ke-51 yang arahnya juga belum tepat sasaran.

Baca: All England Open 2018, 10 Wakil Indonesia Sukses Menembus Babak 16 Besar

Pada menit ke-67, Lazio kembali mendapat peluang emas untuk mencetak gol melalui Immobile.

Namun, peluang tersebut terbuang percuma karena striker berusia 28 tahun itu gagal menyentuh bola dengan kakinya saat melepaskan tendangan voli.

Setelah itu, Dynamo Kyiv kembali mendapat dua peluang emas masing-masing melalui tembakan Viktor Tsygankov dan Derlis Gonzalez. Namun, lagi-lagi akurasi tembakan yang tidak maksimal membuat semuanya berakhir sia-sia.

Usaha Lazio untuk memperbesar keunggulan baru tercipta pada menit ke-83 melalui Stefan de Vrij.

Baca: Sasar Segmen Baru, Datsun Cross Optimis Rebut Hati Konsumen

Bek yang tengah menjadi incaran banyak klub-klub Liga Inggris itu sukses mencetak gol melalui sebuah sontekan di mulut gawang memanfaatkan umpan tendangan penjuru Luis Alberto yang sempat disambar Luiz Felipe.

Keunggulan 2-0 milik Lazio ini seakan sukses mengakhiri perlawanan Dynamo Kyiv dan tidak berubah hingga akhir laga.

Kemenangan 2-0 ini membuat Lazio berhak lolos ke perempat final Liga Europa berkat keunggulan 4-2 secara agregat.

Keberhasilan ini menjadi pelipur lara bagi Lazio setelah pada musim 2015-2016 mereka gagal melangkah ke delapan besar akibat disingkirkan Sparta Praha. (*)

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved