Citizen Reporter

PKBM Cahaya Gratiskan Biaya PAUD, TK dan SMP Untuk Masyarakat Tak Mampu

Selama kurang lebih 12 tahun hingga sekarang Nuraini belum juga lelah berjuang demi cita cita mencerdaskan anak anak kurang mampu

Penulis: Ferryanto | Editor: Dhita Mutiasari
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ ISTIMEWA
Nuraini Abddul Allafaci (tengah atas), Ketua Pusat Kegiatan Belajar Mengajar(PKBM) Cahaya 

"Ini bangunan jaman dulu, masih pakai asbes(atap seperti bahan untuk plafon) bocor udah dimana mana, ya kami tutupi sebisanya.

“Kami sangat terbuka jika ada donatur yang mau menyumbang untuk membantu masalah pendanaan dan membetulkan bangunan ini", kata Nuraini.

Menanggapi persoalan yang dihadapi Nuraini, ketua Inaker Kuburaya Arjansyah Ade waktu berkunjung ke PKBM ini Selasa(27/2) pagi kemarin mengatakan akan mencoba mengajak beberapa jaringan pengusaha dan pejabat yang ia kenal untuk bersama sama membantu Nuraini.

"Karena kemauan dan semangat yang dilakukan Nuraini selama ini sangat patut diapresiasi dengan cara membantu meringankan bebannya", ujar Arjan.

"Terlepas dari dirinya sebagai ketua ormas Indonesia Bekerja(INAKER) Kuburaya, secare pribadi dirinya turut prihatin terhadap persoalan yang dihadapi Nuraini. Oleh karenanya mari sama sama kita bantu, kareni ini terkait kepentingan moral anak anak dalam hal pendidikan. Susah jaman sekarang ada sekolah gratis", Imbuhnya.

Selain itu menurut Arjan, bangunan tua yang dipakai PKBM saat ini memang harus diperbaiki. Arjan mengatakan perbaikan tidak dapat dilakukan dengan biaya kecil, oleh karenanya harus ada bantuan dari pihak luar atau sukarelawan.

"Bangunan lama dan tau ini kondisinya sangat membahayakan proses belajar mengajar murid. Karena atap asbes itu kan berat, jadi kalo runtuh karena hujan lebat maka dapat menimpa murid", jelasnya.

Selain PAUD, TK dan SMP Cahaya Anak Bangsa yang berada di bawah yayasan Cahaya miliknya, PKBM Nuraini yang beralamat di jalan Abdul Muis, Perumnas 3, kelurahan Tanjung Hulu Pontianak Timur ini, terkadang juga menjalankan program program pemerintah, seperti kursus computer, keaksaraan fungsional dan ujian paket.

Namun menurut Nuraeni, ketiganya hanya akan dilakukan jika ada bantuan dari dinas terkait.

"Kalau kursus, keaksaraan n paket C kita adakan kalau memang ada program dari dinasnya", ungkap Nuraini di sela sela perbincangan.

Saat ini Nuraini juga telah membuka PKBM di Jl Ampera, sungai ambawang, Kabupaten Kuburaya. PKBM yang ini juga sudah memilik total 48 anak peserta didik. Selain lembaka PAUD dan TK PKBM Cahaya di Ambawang ini juga mempunyai lembaga kursus.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved