10 Trend K-Pop Yang Gak Perlu Ada di Tahun 2018
Pada tahun 2018, mari kita biarkan terobsesi menyukai video YouTube dan komentar YouTube yang berlebihan tinggal jadi memori tahun lalu.
Penulis: Ayu Nadila | Editor: Jamadin
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Listya Sekar Siwi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Tahun baru trend baru. Begitu juga di dunia per K-Pop an, trend-trend yang gak perlu udah gak harus ada ditahun ini.
Dilansir dari Allkpop, berikut 10 trend yang sudah harus ditinggalkan.
1. Rambut Mangkok

Meski banyak idol yang punya potongan rambut ini tapi kayaknya yang gini-gini harus ditinggalkan di tahun 2017 karena bakal bikin image ganteng idola jadi hilang aja gitu. Bahkan nih ya seorang Netizen menyadari kalau SM Entertainment lah yang paling banyak ngasih potongan rambut ini ke idolanya.
2. Comeback Lalu Hilang

https://www.instagram.com/p/Bct1E9Vg9-E/
Grup kayak Blackpink, Oh!Bliss dan yang lainnya melakukan comeback lalu ntah karena alasan apa setelah itu mereka bak hilang ditelan bumi setelah masa promo habis. Kan gak kece ni, munculnya pas masa promo aja.
3. Tampilan Western

Banyak artis Korea yang tampil ke barat-barat-an kayak rambut pirang dan kontak lensa berwarna biru. Padahal kalau tampil dengan rambut cokelat asli atau hitam, serta bola mata asli juga kece kan.
4. Survival Show

Sejujurnya, gak ada yang sangat menjengkelkan tentang pertunjukkan kelangsungan hidup kecuali kenyataan bahwa mereka selalu, tanpa gagal, berhasil membuat kamu menonton selama berjam-jam. Acara kayak Show Me the Money, Unpretty Rapstar, Mix9, Unit, Stray Kids, dan banyak lagi nih.
5. Mullet

https://www.instagram.com/p/BWaMMW5FP8O/
Sebuah tren yang di harapkan nggak pernah kembali dari tahun 80-an adalah mullet. Pada tahun 2017, ada dua yang sangat terkenal, G-Dragon dan Byun Baekhyun menggunakan trend rambut ini.
Faktanya ketika G-Dragon pertama kali memulai debutnya dengan rambut belakang kayak gini, netizen khawatir kalau dia bakal memulai kebangkitan tren tersebut dan mendorong gaya rambut yang tak sedap dipandang untuk datang kembali.
6. Obsesi Like Youtube

Views Youtube kadang membuat fans merasa musik video ini menang dibanding yang lainnya, tapi gimana dengan like? Suka adalah zona perang yang penuh dengan superfans yang biasnya berarti lebih dari apapun bagi mereka. Penggemar ini sering membuat tumpukan drama di Twitter dan media sosial lainnya daripada menyukai video YouTube. Pada tahun 2018, mari kita biarkan terobsesi menyukai video YouTube dan komentar YouTube yang berlebihan tinggal jadi memori tahun lalu.
(Baca: Dokter Perempuan Pingsan Depan Pasien dan Meninggal Dunia, Ini Penyakit yang Dideritanya )
7. Pemaksaan Aegyo Ke Idol

Aegyo adalah tingkat imut. Semua orang suka menonton aegyo imut dari idola K-Pop yang menggemaskan, tapi 2017 telah diisi dengan aegyo paksa yang membuat kita meringkuk lebih dari menginginkan lebih. Malah bikin malu, banyak juga idola yang gak nyaman untuk melakukan aegyo.
8. Grup Yang Bubar

Meskipun ini tidak bisa dikendalikan, tapi banyak juga grup yang bubar ditahun 2017. Sedih banget kalau ngeliat seluruh grup terpecah atau anggota memilih untuk menghentikan kontrak mereka. Mudah-mudahan gak ada lagi ditahun 2018 ya.
9. Denim

Celana jeans yang punya potongan berlebihan kayaknya harus ditinggalkan ke tahun 2017 aja. Idols harus menghadapi sejumlah pembatasan untuk penampilan mereka, jadi mari kita biarkan mereka berpakaian normal.
10. Bahasa Inggris

Di tahun 2018, idol udah harus pada bisa bahasa Inggris. Karena mereka banyak melakukan konser dan berinsteraksi dengan fans luar negeri.