Video Mesum Pelajar
Mengejutkan! Pengakuan Pihak Sekolah Tentang Pemeran Video Mesum, Ini Yang Akan Dilakukan
Untuk itulah, sekolah langsung menggelar rapat dan coba memanggil kedua orang tuanya siswa yang sekilas mirip dengan pemeran video mesum.
Penulis: Madrosid | Editor: Dhita Mutiasari
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Madrosid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Beredarnya video mesum siswa berseragam diduga dalam toilet, menimbulkan kehebohan di masyarakat.
Videonya sudah tersebar luas melalui media sosial, sejak terupload, Selasa (7/11/2017).
Diduga, oknum pelajar ini melakukannya di suatu tempat fasilitas umum di Jalan Adi Sucipto.
Pasangan pelaku pada video mesum, merupakan anak dibawah umur, berasal dari sekolah berbeda.
(Baca: Kadisdikbud Bantah Sepasang Pelajar Mesum Dari Pontianak )
(Baca: Viral Video Mesum Diduga Pelajar Pontianak, Ini Kata Kasat Reskrim )
Wanitanya diduga dari Sekolah SMP Pontianak dan prianya berasal dari SMP di Kubu Raya.
Tribunpontianak.co.id mencoba menulusuri sejumlah sekolah, informasi menunjukkan dugaan pada asal sekolah dari pria pemeran pasangan video ke SMP yang berada di Kabupaten Kubu Raya.
Kepala sekolah SMP tersebut SP menyambut baik saat media coba melakukan konfirmasi.
Atas beredarnya kasus video tak senonoh itu, pihaknya langsung melakukan tindak lanjut, memastikan siapa pemeran dalam video mesum.
Terlihat mengenakan seragam.
(Baca: Fakta! Video Mesum Diduga Pelajar Pontianak, dari Seragam Lengkap Sampai Terdengar Suara )
(Baca: Inilah Video Sepasang Pelajar SMP Mesum di WC Umum Kubu Raya! Durasinya 2:48 Detik )
"Iya, kita juga sebenarnya baru dengar informasi ini. Langsung kita cek, melihat video tersebut di medsos. Saat kita lihat ternyata ceweknya menggunakan jilbab putih. Berarti dipastikan bukan siswa kita. Saya merasa lega," ungkapnya, Rabu (8/11/2017).
Namun, untuk sang prianya, pihaknya belum bisa memastikan.
Akan tetapi dari seragam dari beberapa foto milik akun diduga milik keduanya dari pemeran dalam video, seragam yang digunakan prianya mirip milik seragam sekolah tersebut.
"Kita sudah lihat lewat media sosial. Sekilas yang laki-laki memang mirip dengan siswa kita yang duduk di kelas IX. Namun sejauh ini kita tidak bisa memastikan lantaran belum dapat keterangan langsung dari yang bersangkutan," jelasnya.
Untuk itulah, sekolah langsung menggelar rapat dan coba memanggil kedua orang tuanya siswa yang sekilas mirip dengan pemeran video mesum.
"Kita belum bisa memastikan apakah ini memang siswa kami. Cuma sekilas memang mirip, kita juga berusaha panggil orang tuanya namun tidak datang. Makanya, sebelum ada kejelasan langsung, kita anggap ini belum pasti. Kita pasrahkan semuanya ke pihak kepolisian," paparnya.
Menurut Supriyadi, terlepas siapapun siswa pelaku dalam adegan video mesum. Dirinya sangat menyesalkan dan prihatin.
"Tapi jika memang benar terbukti itu adalah murid kami, semuanya diluar kemampuan kami, selaku pihak sekolah. Yang bertanggung jawab terhadap siswa selama jam sekolah dan dalam lingkungan sekolah," terangnya.
Ia mengatakan bahwa kejadian, diluar jam sekolah dan lokasinya juga diluar lingkungan.
"Jadi, ini diluar kemampuan kami. Hanya saja tetap akan menjadi bahan evaluasi kita dalam hal pengawasan. Terlepas nanti apakah memang murid sekolah kami atau bukan," tukas Supriyadi.
Ia menerangkan bahwa sekolah memiliki aturan pakem.
Sebelum masuk, sudah dipastikan untuk menjadi calon siswa yang baik dan mematuhi aturan yang berlaku.
"Konsekuensinya bagi siapa saja siswa kita yang melakukan pelanggaran tata tertib tetap akan mendapatkan sanksi. Hingga dikeluarkan dari sekolah," pungkasnya.