Pameran Ekonomi Kreatif 2017
Sempat Dipandang Sebelah Mata, Begini Cara Iwan Setiawan Buktikan Kualitasnya
Barista Indonesia, Iwan Setiawan mengaku sempat dipandang sebelah mata oleh para barista senior di awal karirnya.
Penulis: Faiz Iqbal Maulid | Editor: Rizky Zulham
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Adelbertus Cahyono
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Barista Indonesia, Iwan Setiawan mengaku sempat dipandang sebelah mata oleh para barista senior di awal karirnya.
"Jadi dulu itu saya seperti dipandang sebelah mata, siapa sih Iwan Setiawan, gitu mereka ngomongnya, tapi saya tetap tidak patah semangat," tegas Iwan saat diwawancarai usai memberi pelatihan singkat kepada barista-barista lokal Pontianak di Pameran Ekonomi Kreatif (Ekraf) 2017 di kawasan Ayani Mega Mall, Pontianak, Sabtu (28/10/2017).
Menurut Iwan, hal tersebut justru membuatnya menjadi lebih semangat untuk semakin banyak belajar dan mendalami ilmu-ilmu soal kopi.
"Ya banyaklah, belajar dari internet, banyak ngobrol sama yang udah pengalaman, ya sana-sini lah pokoknya," imbuhnya.
(Baca: Keren! Aksi Kungfu Chef Muto Demo Masak Sotong di Festival Kuliner dan Barista )
Namun akhirnya pada 2014, 2015, dan 2016 berturut-turut Iwan akhirnya berhasil membuktikan kerja kerasnya sejak 2003 silam.
Pada 2014 dan 2015 Iwan berhasil menyabet Champion Indonesia Latte Art, 13rd World Latte Art Championship, dan Battle Latte Art Throwdown Singapore sebagai juara 3.
"Tahun 2016 juga menang lagi dua kali di Indonesia Latte Art Championship sebagai Juara 3, lalu di Indonesia Aeropress Championship dapat lagi Juara 2," jelas Iwan semangat.
Berprofesi sebagai Barista Trainer di Common Grounds Jakarta, Iwan cukup sering bepergian ke sejumlah daerah di Indonesia untuk menggelar pelatihan kepada barista-barista lokal.
"Akhirnya jadi banyak saudara di sana-sini, ya senanglah pokoknya," tutur pria asal Bogor, Jawa Barat itu.
Ketika disinggung apakah berkeinginan memiliki kedai kopi sendiri, Iwan hanya tersenyum serta enggan berbicara banyak terkait hal tersebut.
"Rasanya agak susah lah, karena masig dibutuhkan juga di Common Grounds kan," tutup Iwan.
Rencananya, Iwan akan kembali bertolak ke Jakarta pada Minggu (29/10/2017).