Pameran Ekonomi Kreatif 2017

Pontianak Harus Pertahankan Budaya 'Ngopi'

Budaya 'Ngopi' adalah salah satu langkah awal untuk mengangkat kopi-kopi lokal yang selama ini belum banyak dikenal oleh masyarakat.

Penulis: Faiz Iqbal Maulid | Editor: Dhita Mutiasari
Pontianak Harus Pertahankan Budaya 'Ngopi' - barista-kopi-iwan-setiawan_20171027_220246.jpg
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ADELBERTUS CAHYONO
Barista Kopi, Iwan Setiawan
Pontianak Harus Pertahankan Budaya 'Ngopi' - ngopi_20171027_220347.jpg
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ADELBERTUS CAHYONO
Pengunjung mencicipi berbagai jenis kopi saat acara Cuping Kopi di Pameran Ekonomi Kreatif 2017 di kawasan Ayani Mega Mall, Pontianak, Jumat (27/10/2017).

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Adelbertus Cahyono

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Barista Kopi Iwan Setiawan mendorong masyarakat di Kota Pontianak tetap memelihara budaya 'Ngopi' agar petani-petani kopi dan para pelaku usaha kedai kopi dapat terus melanjutkan kegiatan usahanya.

Selain itu, menurut Iwan, budaya 'Ngopi' adalah salah satu langkah awal untuk mengangkat kopi-kopi lokal yang selama ini belum banyak dikenal oleh masyarakat.

"Tapi tentu yang paling penting supaya kopi-kopi lokal Kalimantan Barat dapat diakui di tingkat nasional maka harus memiliki kualitas terlebih dahulu," jelas Iwan saat ditemui di sela-sela acara Cuping Kopi di Pameran Ekonomi Kreatif 2017 di kawasan Ayani Mega Mall, Pontianak, Jumat (27/10/2017).

Pengunjung mencicipi berbagai jenis kopi saat acara Cuping Kopi di Pameran Ekonomi Kreatif 2017 di kawasan Ayani Mega Mall, Pontianak, Jumat (27/10/2017).
Pengunjung mencicipi berbagai jenis kopi saat acara Cuping Kopi di Pameran Ekonomi Kreatif 2017 di kawasan Ayani Mega Mall, Pontianak, Jumat (27/10/2017). (TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ADELBERTUS CAHYONO)

(Baca: Juri Saat Icip-icip Makanan Inovasi Sotong Dan Sotong Pangkong di Festival Kuliner dan Barista )

Menurut Iwan, kualitas kopi sangat dipengaruhi oleh ketinggian serta tingkat kelandaian tanah di suatu daerah, selain itu tingkat keterampilan para petani kopi pun tentu sangat menentukan.

(Baca: Hati-hati Ada Penampakan Zombie di Pameran Ekonomi Kreatif 2017 )

"Maka dari itu pemerintah juga paling tidak harus menyediakan lahan khusus untuk pertanian kopi supaya dapat menghasilkan biji-biji kopi berkualitas sehingga kopi-kopi lokal Kalimantan Barat dapat diakui di tingkat nasional," tutupnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved