2 Hari Listrik Padam Akibat Tiga Tiang Tumbang Diterjang Puting Beliung
Manajer Rayon PLN Rasau Jaya, Dwija mengungkapkan bahwa sejak hari pertama pihaknya telah berupaya sesegera mungkin melakukan perbaikan.
Penulis: Madrosid | Editor: Rizky Zulham
Laporan Wartawan Pontianak, Madrosid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Petugas Pelayanan Tehnis Rayon Rasau Jaya masih terus melakukan perbaikan jaringan pada hari kedua, untuk menghidupkan listrik pasca tiga tiang tumbang terkena terjangan angin puting beliung di Jalan KH Abdurrahman Wahid Desa Kuala Dua, Sabtu (21/10/2017).
Perbaikan jaringan masih terus berlanjut hingga malam hari.
Dampak dari tumbangnya tiang listrik di Desa Kuala Dua, sejumlah kawasan padam.
Masyarakat banyak, mengeluh lantaran persediaan makanan dalam kulkas banyak membusuk. Serta sejumlah kegiatan pada malam hari tak bisa dilaksanakan.
Seperti kegiatan mengaji Al-Quran anak-anak.
(Baca: Tiga Tiang Listrik di Desa Kuala Dua Tumbang Diterjang Puting Beliung )
Manajer Rayon PLN Rasau Jaya, Dwija mengungkapkan bahwa sejak hari pertama pihaknya telah berupaya sesegera mungkin melakukan perbaikan. Dengan menancam tiang listrik kembali pada bagian yang tumbang.
"Tadi malam petugas sampai jam 12 malam yang memperbaikinya. Hari kedua ini kita lanjutkan kembali. Semoga saja bisa segera terselesaikan. Malam ini bisa menyala," ujarnya.
Dwija menjelaskan akibat tumbangnya tiga tiang yang membuat rusaknya jaringan listrik, menimbulkan listrik padam di beberapa daerah.
"Yang padam di Desa Kuala Dua, Desa Sungai Asam dan Terentang. Aliran listrik disana, terputus akibat tumbangnya listrik ini," ungkapnya.
Menurut manajer rayon Rasau Jaya pihaknya mengerjakan ini secara meraton. Pasca terjadi angin puting beliung yang menimbulkan 3 tiang listrik tumbang dan beberapa rumah warga rusak, pada Jumat (20/10) sekitar pukul 12:00 wib.
"Kita kerjakan secara maraton. Sebab kita tahu listrik ini kebutuhan primer masyarakat. Makanya kita upayakan secepatnya menyala," jelas Dwija.