Nyapat Taon, Kekayaan Budaya Masyarakat Adat Yang Nyaris Punah

Sebuah adat kampung, walaupun banyak yang beranggapan tidak masuk akal namun sebuah adat tetap harus dilakukan...

Penulis: Muhammad Fauzi | Editor: Dhita Mutiasari
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/MUHAMMAD FAUZI
Warga Mempersiapkan sesajen untuk kegiatan ritual adat dalam nyapat taon 

"Kedepan kita berharap kegiatan ini kembali dapat dilakukan dengan beberapa rangkaian kegiatan lainnya. Sebagai rangkaian kegiatan, dukungan kami tahun depan pada robok-robok. Kalau kita itu melepas daeng manambon, kalau di Mempawah itu menyambut daeng manambon, "tambahnya.

Sementara itu, yang dikatakan nyepat taun ini merupakan salah satu kekayaan Budaya yang ada.

"Jadi kalau yang namanya lebih dikenal nyepat taun ini bagian dari kekayaan Budaya yang ada. Jadi memang kita berharap kepada masyarakat dapat terus dilakukan, dan ini kita lihat juga dari semangat gotong royongnya, dan silaturahmi masyarakat setempat,"pungkasnya.

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved