Harga Sembako di Sanggau Masih Stabil

Namun ada beberapa komoditi yang mengalami kenaikan harga, dan komoditi yang juga mengalami penurunan harga.

Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Rizky Zulham
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/HENDRI CORNELIUS
Tampak sejumlah pembeli saat membeli sayuran di satu diantara kios pedagang di pasar Senggol Sanggau, Rabu (16/8/2017). 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hendri Chornelius

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Plt Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro (Disperindagkop UM) Kabupaten Sanggau, Husni Syamsul menyampaikan, Secara umum kondisi harga kebutuhan pokok masyarakat yang beredar di pasar Sanggau masih stabil. Hal itu diketahui dalam laporan perkembangan harga yang terjadi pada pekan pertama dan kedua, terkait harga Sembako dan barang penting lainnya.

“Namun ada beberapa komoditi yang mengalami kenaikan harga, dan komoditi yang juga mengalami penurunan harga,” katanya, Rabu (16/8/2017).

Dikatakannya, dari sejumlah barang yang dimonitor oleh Disperindagkop dan UM Kabupaten Sanggau, ditemukan beberapa komoditi yang mengalami penurunan harga.

Diantaranya adalah daging ayam ras yang pada pekan lalu Rp50 ribu, turun menjadi Rp48 ribu per kilogram.

(Baca Juga: Wakil Bupati Sanggau Kukuhkan 29 Orang Paskibra

Kemudian, bawang merah dari Rp35 ribu turun menjadi Rp30 ribu per kilogram. Bawang putih dari Rp35 ribu juga turun menjadi Rp30 ribu per kilogram.

Sementara beberapa barang mengalami kenaikan harga, diantaranya adalah minyak tanah di pangkalan/kios yang semula Rp11 ribu, naik menjadi Rp12 ribu per liter. Cabe rawit hijau yang semula Rp30 ribu naik cukup tinggi menjadi Rp45 ribu per kilogram.

Lada putih yang sebelumnya Rp67 ribu, naik menjadi Rp80 ribu per kilogram. Lada hitam yang semula Rp34 ribu, naik menjadi Rp42 ribu per kilogram.

“Memang ada pergerakan harga yang terjadi di sejumlah pasar di Kota Sanggau yang kita pantau pada pekan pertama dan kedua. Biasanya pada pekan-pekan selanjutnya juga terjadi pergerakan harga, tergantung mekanisme pasar,” tegasnya.

Satu diantara pedagang sayuran di pasar Senggol Sanggau, Pak De mengakui, sampai saat ini harga komiditi relatif stabil. “Bawang merah dan bawang putih misalnya, Rp 5 ribu per ons, ” ujarnya.

Satu diantara ibu rumah tangga, Anastasya mengakui, belum ada kenaikan harga sejumlah komiditi di pasar. “Tadi belu bawang merah dan putih, harganya Rp 5 ribu per ons. Dari minggu lalu sampai saat ini memang segitu terus harganya, ” jelasnya.

Selain itu,dirinya juga membeli ayam daging di pasar Senggol Sanggau. “Ayam daging pun turun juga, tapi tidak banyak turunya, namun kan cukup membantu pembeli juga, ” jelasnya.

Untuk itu, ia berharap, apabila ada kenaikan harga, agar ada tindakan cepat dari pemerintah, sehingga harga komoditi bisa terkendali dan tidak mengalami kenaikan yang signifikan.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved