Sulap Halaman Rutan Mempawah jadi Kebun Nanas

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Dhita Mutiasari

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Baru sebulan menjabat, Kepala Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Mempawah Muazifah Makmur Hidayah mengaku berkomitmen akan memperbaiki stigma di Rutan Mempawah.

"Harapannya dapat merubah stigma rutan. Saya begitu semangat, karena awalnya saya tidak ada kawan, sekarang ada kawan,"jelasnya.

Lantas ia pertama kali menginjakkan kaki ke Kalbar terutama Kabupaten Mempawah kendati baru, namun diharapkannya segera menyesuaikan diri.

Baca: Rapat Tahunan PMII Mempawah Angkat Tema Membangun Sinergisitas dan Keutuhan Militansi Kader

"Awalnya saya meraba-raba, namun dibantu 3 kasubsi saya, mulai dari Kasubsi pengelolaan Sinaga, kemudian pelayanan tahanan Suryadi, dan KPR Erwandi,"jelasnya.

Maka ia mengaku keberhasilan tujuan yang ingin dicapainya harus didukung dengan memaksimalkan SDM yang ada.

"Kalau untuk SDM, sejauh ini tidak diragukan dinilainya solid, integritas, dan saling mendukung,"ujarnya.

Maka tak menunggu lama, perubahan-perubahan positif rutan sudah mulai tampak mulai sejak pertama ia mengingjakkan kaki dengan merubah pemandangan di Rutan.

Ia lantas menyulap halaman rutan dengan kegiatan berdaya guna dengan menanami lahan kosong di Rutan dengan tanaman nanas. Ia berpendapat bahwa perubahan harus dilakukan dari depan hingga kedalam.

"Kesan pertama dari cover, seperti majalah atau koran kalau covernya bagus, mudahan isinya juga bagus,"jelasnya.

Dalam menyulap lahan halaman rutan ini, ia bahkan memanfaatkan potensi yang mendukung.

"Kebetulan kemarin kita meminta bantuan Kodim untuk traktor, berkebun,"jelasnya. Hal ini diharapkannya dapat menciptakan kenyamanan dalam melaksanakan kinerja yang baik. "Baru kemudian harapan kita berjalan sesuai tupoksi,"jelasnya.